"Hikmah terbesarnya adalah populer itu kosong, hampa," lanjutnya.
Mengambil hikmah dari kejadian besar yang kerap menerpa hidupnya, Opick memilih tak lagi mengejar kepopuleran dan harta semata.
"Jadi kalau kita mengejar populer berarti kita tertipu sama keadaan, populer, ketika kita membuat suatu kesalahan sedikit, kita dihinakan," ujar Opick.
"Nama besar itu kosong, hampa,"
"Uang banyak itu hampa, kosong," imbuhnya.
Tak lagi khawatir perkara duniawi, Opick justru bisa hidup lebih bebas dan melakukan banyak amalan.
"Jadi membangun kesejatian hidup, bagaimana kita berdiri dalam kehidupan, sedang Allah menatap kita," ungkap Opick.
"Beri manfaat, minimal kamu sekarang bisa berbuat untuk orang lain, walaupun cuma satu piring nasi," tandasnya.
Baca Juga: Derita Kerugian Sekitar Rp 350 Juta Akibat Kebakaran, Opick Tetap Tenang
(*)