Penembakan jamaah masjid di masjid Christchurch ini pun sempat menghebohkan sosial media lantaran ditayangkan live di Facebook.
Bahkan beberapa akun media sosial turut membagikan potongan video kejadian tragis tersebut.
Melansir dari laman Antaranews, melalui data yang dihimpun terdapat 6 WNI yang menjadi korban penembakan di Christchurch.
Baca Juga: Tantowi Yahya Pulang Kampung untuk Rayakan Idul Adha
Bahkan ada seorang balita yang turut menjadi korban penembakan teroris tersebut.
Dubes RI untuk Selandia Baru lewat tayangan YouTube MetroTVNews mengatakan bahwa jumlah korban tersebut masih belum valid.
"Itu informasi yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri adalah informasi awal," ucap Tanto Wi Yahya.
Tantowi Yahya mengabarkan jumlah korban hanya ada 3 orang.
"Informasi sesungguhnya adalah ada 6 warga kita yang melakukan salat Jumat di masjid Al Nur.
Ketika penembakan terjadi 3 orang mahasiswa berhasil menyelamatkan diri dan bersembunyi di rumah warga di dekat masjid.