(BACA: Tak Hanya Sebagai Bahan Masak, Cuka Juga Bisa Bersihkan Dinding yang Kotor Loh! )
Itu artinya ia memiliki kemungkinan untuk hamil, meskipun kemungkinannya sangat kecil.
Lalu ia menjalani terapi hormon dan menjalani transfer embrio pada bulan November.
Tidak disangka, rupanya proses itu berhasil.
Ia pun mengandung bayi berjenis kelamin laki-laki.
(BACA: Inspirasi Gaya Hijab Formal ala Natasha Rizky Mengenakan Stripe Suit, Contek Penampilannya yuk! )
Falzone ingin meyakinkan kepada seluruh wanita di dunia yang memiliki endometriosis, bahwa sebetulnya masih ada harapan bagi mereka untuk memiliki anak. (*)