Saat ini tercatat ada lebih dari 187 jenis kimchi di dunia, tidak hanya terbuat dari sawi putih, tetapi ada juga yang membuat kimchi dari lobak dan jenis sayuran lainnya.
Baca Juga: Terlihat Masih ABG, Luna Maya Dipanggil Kakak oleh Anak Kecil
Selain itu, pada pergantian musim orang Korea menyantap jenis kimchi yang berbeda.
Pada musim semi, penduduk Korea mengkonsumsi pa kimchi (kimchi bawang), pada musim panas yang disantap adalah oi sobaga (kimchi mentimun).
Sedangkan pada saat musim gugur dan dingin, orang Korea biasa menikmati kimchi lobak.
5. Jumlah Rata-rata Orang Korea Menyantap Kimchi
Sebagai makanan yang selalu tersedia baik sebagai makanan utama ataupun makanan pendamping, orang Korea sendiri sangat menyukai kimchi.
Dalam setahun, rata-rata orang Korea menyantap sekitar 18 kg kimchi.
Karena kepopulerannya, kimchi masuk dalam satu warisan budaya tak benda oleh UNESCO.
Baca Juga: Umumkan Kelahiran Cucu Ketiganya, Jokowi Berikan Doa dan Harapan Kepada La Lembah Manah
6. Korea Pernah Mengalami Krisis Kimchi
Sebagai kuliner yang selalu tersedia di berbagai restoran dan tempat makan Korea, ternyata Korea Selatan sendiri pernah mengalami krisis kimchi.
Disebabkan oleh cuaca buruk pada tahun 2010, Korea mengalami krisis kimchi karena kurangnya ketersediaan bahan utama pembuatnya.
Sehingga harga kimchi pada saat itupun melonjak hingga enam kali lipat dari harga biasanya.
Karena krisis kimchi ini juga, Pemerintah Korea Selatan mengimpor kubis besar-besaran dari Tiongkok dan melakukan operasi pasar kubis.
7. Bisa Membuat Awet Muda
Selain mengandung probiotik, kimchi juga dipercaya bisa membuat kamu awet muda karena mengandung bahan yang bisa mencegah penuaan dini.
Diketahui menurut penelitian, kimchi juga bisa mengurangi resiko tertular dermatitis atopik sebesar 32 persen. (Gigih Prayitno)
Artikel ini telah tayang di tribuntravel.com dengan judul 7 Fakta Unik Kimchi, Makanan Populer Korea Selatan yang Diklaim Buat Orang Awet Muda