“Kaum muda sekarang menyukai produk kondom tertentu," imbuh David.
Sayang, Zimbabwe sebagai negara belum mampu memproduksi kondom sendiri.
Oleh karena itu, pihaknya cuma bisa mengandalkan produsen dari Tiongkok untuk mengirimkan alat kontrasepsi termasuk kondom ke negaranya.
Meski begitu, David justru mengkritik jenis kondom yang diproduksi dari Tiongkok.
Kepada media, Menteri Kesehatan itu memprotes ukuran kondom buatan Tiongkok yang dianggapnya terlalu kecil.
"Kami mengimpor kondom dari Tiongkok dan beberapa pria mengeluh kondom itu terlalu kecil,” ungkapnya.
Oleh karena itu, David Parirenyatwa menyarankan agar produsen-produsen lokal untuk mulai memproduksi kondom sendiri.