Selain itu, guguran terjadi empat kali dengan amplitudo 3-8 mm berdurasi 18-23 detik.
"Teramati kolom letusan setinggi kurang lebih 1.000 meter. Angin bertiup ke barat," ungkapnya.
Sampai saat ini, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi di level II atau Waspada.
Baca Juga: Gunung Merapi Alami 31 Gempa Guguran, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Berhati-hati
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, Kepala Pusat PVMBG Kasbani mengatakan, aktifitas Gunung Merapi ini mengakibatkan hujan abu tipis di sebagian wilayah Desa Banyubiru Dukun.
Sementara itu, bagi pengelola penerbangan diminta tetap waspada meskipun letusan yang terjadi kali ini tidak mempengaruhi lalu lintas udara.
"Tinggi kolom erupsi hanya 1 km di atas puncak dan kebetulan arah angin ke barat, kemungkinan tidak akan mempengaruhi bandara Adi Sucipto," terang Kasbani.
Baca Juga: 7 Desa Tersembunyi di Dunia, Mulai dari Di Bawah Tanah Hingga di Kawah Gunung Merapi