Find Us On Social Media :

Diwarnai Isak Tangis Keluarga, Pelaku Pelemparan Sperma di Tasikmalaya Ditangkap Polisi

By Arif Budhi Suryanto, Selasa, 19 November 2019 | 07:44 WIB

Diwarnai Isak Tangis Keluarga, Pelaku Pelemparan Sperma di Tasikmalaya Ditangkap Polisi

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Pelaku pelemparan sperma di Tasikmalaya sudah ditangkap polisi pada Senin (18/11/2019) siang.

Pelaku SN ditangkap di rumah pamannya di Kampung Cieunteng Pesantren, Kelurahan Argasari, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.

Berdasarkan penturan ketua RT setempat, Asep Andri, ia dan warga sekitar mengaku kaget dengan adanya penangkapan ini.

Baca Juga: Lempar Sperma ke Belasan Wajah Wanita yang Sedang Menunggu Ojol, Pria Cabul di Tasikmalaya Ini Masih Berkeliaran!

"Saya kaget, saya juga tidak tahu persis, saya baca di berita," kata Asep, seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.

Awalnya saat ditangkap oleh polisi pelaku SN tidak melakukan perlawanan.

Keluarga pelaku pun hanya bisa menangis pasrah ketika SN dibawa oleh pihak berwajib.

Baca Juga: Teror Pelemparan Sperma di Tasikmalaya, Terbongkar Belasan Wanita Telah Jadi Korban, Hingga Kini Pelaku Masih Berkeliaran

Namun ketika hendak dimasukkan ke dalam mobil oleh polisi, pelaku SN sempat melakukan perlawanan.

Pelaku Masih Bujang dan Kerja Serabutan

Berdasarkan penuturan ketua RT setempat, pelaku diketahui masih berstatus single alias bujang.

Baca Juga: Viral Penampakan Bayi Terekam CCTV, Sang Ibu Ketakutan Setengah Mati Saat Lihat Buah Hatinya Tidur Pulas di Samping Sosok Misterius!

"Kesehariannya telihat biasa, masih bujang. Tadi ditangkap di rumah uwanya (pamannya)," kata Asep.

Sementara itu, untuk pekerjaan, pelaku SN diketahui ialah warga yang tidak memiliki pekerjaan tetap.

"Pernah bekerja di penjualan ayam potong. Tapi sekarang saya tidak tahu," kata Asep lebih lanjut.

Baca Juga: 3 Fakta Donny Prima Yuszela, Pramugara Ganteng yang Viral Usai Suapi Nenek 117 Tahun dengan Sabar, Ternyata Mantan Model yang Banting Setir jadi Kru Pesawat!

Pelaku pun kini telah diamankan ke Mapolres Tasikmalaya Kota untuk menjalani interogasi.

Polisi Sempat Kesulitan

Pelaku SN sebelumnya susah dilacak lantaran saat melakukan aksinya, ia menggunakan pelat nomor palsu.

Baca Juga: Ternyata Manohara Pernah Pacaran dengan Konglomerat Satu Ini Sebelum Disiksa Pangeran Kelantan, Sekarang Sudah Jadi Suami Orang

Saat dipotret oleh salah satu korban berinisial LR, pelaku mengendarai motor matic hitam dengan pelat nomor Z 5013 LB.

Tapi belakangan, identitas pelaku bisa diidentifikasi berkat adanya laporan salah satu korban dan kesaksian warga.

Namun saat disambangi polisi di kediamannya, pelaku SN tidak berada di sana.

Baca Juga: Dandanannya Berubah Drastis Tak Seperti saat Masih Jadi Jadi Istri Ahok, Gaya Terkini Veronica Tan Ini Dijamin Bikin Pangling

"Kami sudah datang ke kediamannya, tapi pelaku tidak ada," kata Kasat reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Dadang Sudiantoro, seperti yang Grid.ID kutip dari Tribun Jabar.

Fotonya Viral di Facebook

Aksi cabul SN ini pertama kali viral di media sosial Facebook setelah suami salah satu korban membagikan foto pelaku.

Baca Juga: Mendadak Pusing Saat Kemudikan Pesawat dan Terpaksa Lakukan Pendaratan Darurat, Inilah Hasil Tes Urine Pilot Batik Air Berhasil Selamatkan Nyawa Ratusan Orang

Melalui postingan itu, sang suami menceritakan kejadian nahas yang dialami istrinya pada Rabu (13/11/2019).

Melalui postingan itu pula suami korban LR mendapatkan kesaksian dari korban lainnya.

Baca Juga: Detik-detik Dramatis Pilot Batik Air Digotong Turun dari Pesawat Karena Mendadak Pusing Saat Masih Terbang di Udara

ND adalah korban lain dari aksi teror pelemparan sperma di Tasikmalaya.

ND yang saat itu sedang melintas di sekitar Jalan Penyerutan Kota Tasikmalaya dilempar sperma oleh pelaku.

"Saya lari ke tempat ramai di perempatan jalan HZ Mustofa. Pelaku seketika menyipratkan sperma ke arah muka saya dan langsung kabur," terang ND, seperti yang dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Setelah Bedah Paru-paru dari Perokok yang Menyumbangkan Organ Tubuhnya, Dokter Ogah Menerimanya karena Begini Kondisinya

Aksi cabul pelaku terbilang nekat karena disebutkan oleh ND, lokasi kejadian sedang ramai orang saat aksi tersebut terjadi.

(*)