"Saya pikir itu akan menyelesaikan semua masalah begitu aku melahirkan anaknya, tapi semua hal berjalan dengan cara yang salah," ujarnya.
(BACA : Takut Dikubur Hidup-Hidup, Seorang Pria Tinggalkan Surat Wasiat Teraneh di Dunia)
Natasha malah menderita ketika berada di Turki.
Dia tidak hanya dilarang meninggalkan rumah tempat mereka tinggal, ia juga dilarang menelepon seseorang.
Buruknya lagi model itu sering dianiaya pacarnya dan dipaksa berhubungan intim dengannya setiap hari.
Hidupnya yang dulu cemerlang sebagai model berbalik 180 derajat, ia hanya dianggap sebagai budak pemuas nafsu oleh Vyacheslav.
Bahkan setelah melahirkan anaknya yang pertama, 22 bulan kemudian Natasha melahirkan anaknya yang kedua.
"Dia bilang saya miliknya, dan saya tidak akan pernah bisa lolos dari dirinya sampai hari kematian saya," kata Natasha.
(BACA : Selamatkan Balita yang Jatuh, Seorang Polwan Rela Pertaruhkan Nyawanya)
Hingga kesempatan kabur pun ada.
Suatu hari Natasha meminta pacarnya itu untuk mengantarkannya ke rumah sakit akibat tubuhnya lemah karena siksaan setiap hari selama beretahun-tahun.
Natasha kemudian meminta bantuan staf rumah sakit untuk melaporkan pacarnya ke polisi.
Berkat itulah ia bisa selamat dari siksaan mengerikan Vyacheslav.
Secara psikis dan fisik ia sakit, berat tubuhnya hanya 84 pound dan banyak luka dalam yang serius.
Sementara Vyacheslav ditangkap oleh kepolisian Turki.(*)