Find Us On Social Media :

Warga Bunuh dan Pajang Harimau Sumatera, Hewan Asli Indonesia yang Nyaris Punah, Karena Percaya Mitos Hewan Jadi-jadian

By Violina Angeline, Selasa, 6 Maret 2018 | 15:56 WIB

Harimau Sumatera, hanya tersisa kurang dari 500 ekor di seluruh dunia, termasuk dalam hewan yang nyaris punah | Dailymail

Dalam atrikelnya yang diunggah pada Selasa, (6/3/2018), peristiwa ini cukup disayangkan.

Mengingat bebeberapa konflik antara manusia dan hewan-hewan semakin marak di Asia Tenggara.

Hal ini berakibat pada habitat dan ekosistem hewan tersebut mulai diusik oleh manusia.

Menyebabkan kucing besar ini menuju permukiman warga, dan isu mengenai mitos, hewan ini memang dianggap sakral di beberapa tempat di Indonesia seperti Jawa dan Sumatera.

(BACA: Keluarga Punya Hewan Peliharaan 7 Harimau, Tak Satupun Pernah Melukai)

Konon di beberapa tempat di Jambi kepercayaan ini disebut Cindaku, di mana mausia yang memiliki kesaktian mengubah dirinya menjadi Harimau pada malam hari.

Selain itu kepercayaan Minangkabau juga beranggapan jika harimau yang suka memangsa hewan ternak dan mengganggu warga, konon ada yang menyuruhnya.

Binatang ini bagi masyarakat Minang disebut dengan Inyiak Balang, namun belum sepenuhnya terbukti kebenarannya.

Pasalnya binatang jadi-jadian tersebut belum pernah bisa tertangkap.

Terlepas dari argumentasi tentang binatang jadi-jadian, Harimau Sumatera dianggap sangat terancam oleh kelompok perlindungan Persatuan Konservasi Alam Internasional, dengan jumlah hanya tersisa 400 sampai 500 ekor di alam bebas. (*)