Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Mantan kekasih memang selalu menyisakan kenangan tersendiri.
Dari kenangan manis saat kalian masih baik-baik saja dan rajin kencan di tempat-tempat romantis.
Sampai kenangan pahit saat ada masalah dan kalian harus putus di tengah jalan.
Dengan segudang kisah yang masih membekas di hati, haruskan kamu balikan lagi sama mantan kekasih?
(BACA: 3 Cara Berbeda Menemukan Belahan Jiwa, Kamu Termasuk yang Mana nih?)
Walaupun kesannya seperti nggak bisa move on, ada alasan-alasan tertentu kenapa kamu boleh balikan lagi sama mantan, melansir dari laman Bustle.
1. Waktu sudah menyembuhkan lukamu
Kamu pasti kenal frasa 'time heals all wounds', alias waktu akan menyembuhkan luka sedalam apapun.
Mungkin saat itu kalian berdua cuma butuh waktu untuk break dari hubungan tersebut, dan mulai introspeksi diri masing-masing.
Waktu juga bisa mendewasakan pola pikir masing-masing kok.
(BACA: Awas! 5 Hal Ini Seharusnya Tidak Boleh Dikatakan Pasangan kepadamu)
2. Masalah sudah teratasi
Kalau masalah yang bikin kalian putus sudah diatasi dan clear, kenapa harus memendam dendam?
Semua orang pasti pernah melakukan kesalahan, dan kesalahan adalah ladang pembelajaran.
So, saat mantanmu menunjukkan niat untuk berubah, apa salahnya memberikan kesempatan sekali lagi?
3. Masih sama-sama sayang
Berbohong pada perasaan sendiri itu sakit loh!
Kalau kalian masih sama-sama sayang, kenapa nggak coba bicarakan baik-baik dan menyusun rencana terbaik ke depannya?
(BACA: Sering Cemburu Sama Si Dia? Begini loh Cara Mengatasinya, yuk Kepoin!)
Nggak ada manusia yang selalu benar, begitu pun kamu dan pasangan.
4. Kalian percaya pada kesempatan kedua, dan ingin memperbaiki apa yang sudah susah payah dibangun
Menghargai sesuatu nggak harus dengan cara yang ribet, cukup dengan memberikan kesempatan lagi artinya kamu sudah menghargai apa yang kalian berdua bangun selama ini.
Apalagi kalau hubungan ini bisa memberikan efek positif bagi kamu dan orang-orang di sekitarmu.
Sekali lagi, setiap orang bisa berbuat salah kan?
Nggak ada salahnya untuk menerima kesalahan dan permintaan maaf seseorang.
Menghargai seseorang yang mau memperbaiki kesalahannya adalah tindakan yang sangat dewasa loh! (*)