Find Us On Social Media :

Viral Lansia Tidur di Atas Coran Semen yang Dingin dan Keras, Ini Fakta yang Diungkap Sang Pemilik dan Petugas Panti Jompo

By Arif Budhi Suryanto, Senin, 25 November 2019 | 17:58 WIB

Viral Lansia Tidur di Atas Coran Semen yang Dingin dan Keras, Ini Fakta yang Diungkap Sang Pemilik dan Petugas Panti Jompo

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Baru-baru ini warganet dihebohkan dengan beredarnya foto belasan lansia yang tidur hanya beralaskan coran semen.

Foto ini tentu menyayat hati warganet yang melihatnya.

Pasalnya, di usianya yang sudah senja mereka harus hidup jauh dari keluarga, di sebuah panti jompo yang fasilitasnya minim itu.

Baca Juga: Tak Bisa Kencing Selama 6 Jam di atas Pesawat, Dokter ini Rela Sedot Air Seni Lansia Demi Selamatkan Nyawanya

Salah satu akun Instagram yang turut mengunggah foto ini hingga akhirnya viral adalah akun @makassar_iinfo.

Dalam foto yang diunggah pada Selasa (19/11/2019), terlihat beberapa lansia tidur berjejer diatas cor-coran semen dengan sebuah bantal dan selimut tipis.

"Mereka tidur beralaskan coran semen, ketika dilihat dari fotonya mereka sudah tak punya lagi semangat hidup..." bunyi keterangan dalam unggahan tersebut.

Baca Juga: Cuma Modal Linggis, Lansia Ini Rela Membelah Hutan Rimba Demi Jalan Tembusan ke Kampungnya Selama 10 Tahun

Menanggapi kejadian viral ini, Agus Setyo Pramono (31), salah satu pengurus Panti Dhuafa Lansia Ponorogo akhirnya ikut berkomentar.

Agus membenarkan kalau sebagian besar lansia yang dirawatnya memang ditempatkan di ruang khusus.

Menurutnya, tempat tidur di ruangan khusus itu memang sengaja dibuat dari semen.

Baca Juga: Dua Turis Bikin Warga Bali Geram, Mereka Lakukan Ini Saat Mengendarai Motor Hingga Masuk Pemberitaan Dunia

Tujuannya adalah untuk memudahkan perawat membersihkan kotoran para lansia.

Karena memang ruangan itu diperuntukkan bagi lansia yang sudah tidak dapat berjalan atau sedang mengalami stroke.

Baca Juga: Muncul di Google Doodle, Kenali Sosok Ani Idrus, Wartawati Perempuan Indonesia yang Tak Banyak Orang Tahu

Sehingga para lansia itu umumnya akan buang air besar dan buang air kecil di kasur.

"Dilapisi karpet anti air. Jadi kalau ada yang BAB tinggal disiram. Nanti dibersihkan pakai spon, kemudian dilap pakai kanebo," ujar Agus seperti yang dikutip dari Surya Malang.

Agus pun membantah kalau lansia di tempatnya tidur tidak dengan alas.

Baca Juga: Baru Saja Jadi Komisaris Utama Pertamina, Ahok Sudah Diberi Peringatan Keras oleh Sosok Ini: Kalau Tidak Mampu Kita Rekomendasikan Dipecat!

"Foto viral di media sosial itu adalah ruangan Perawatan Khusus PK. Ada 19 tempat tidur beton atau semen yang dilapisi spon dan karpet anti air.”

“Jadi tidak benar kalau mereka tidur di atas kasur semen tanpa dilapisi,” kata Agus. 

Masih dalam penuturannya, spons atau kasur busa yang melapisi coran semen memang biasanya dilepas saat yang menempati meninggal dunia.

Baca Juga: Menjijikan, Seekor Tikus Raksasa Kepergok Tengah Asyik Gigiti Ayam yang Digantung di Pinggir Jalan, Pengunjung yang Sedang Makan Langsung Terdiam Seribu Bahasa

Nah, coran semen yang tanpa dilapisi spons itu biasanya akan digunakan para lansia untuk tiduran di siang harinya karena dirasa lebih sejuk.

"Mungkin karena tidak ada lapisannya jadi dingin, mereka senang tidur di situ kalau siang. Mungkin itu yang difoto kemudian viral," kata Agus lagi.

Sementara itu, Rama (38), pemilik panti, menuturkan alasannya mendirikan panti karena tidak tahan melihat banyaknya lansia yang terlantar.

Baca Juga: Lulus SMP Langsung Berangkat ke Yordania, TKW Asal Majalengka Ini Ditahan Majikan Selama 10 Tahun, Ibunda Terus Menangis: Saya Sudah Kehilangan Kontak!

Rama yang dulunya seorang pemulung sampai mencari pinjaman demi niat mulianya itu.

Hingga kini, panti jompo yang didirikannya sudah menampung sekitar 80 lansia dari berbagai daerah.

Di antaranya Trenggalek, Pacitan, Ngawi, Magetan, Madiun, Caruban, Kediri, Malang, dan Tulungagung.

Baca Juga: Gracia Billy Mambrasar, Sosok Anak Pedagang Kue Asal Papua yang Kini Jadi Staf Khusus Presiden dengan Prestasi Gemilang hingga Menjadi Mahasiswa Terbaik di Australia

"Selagi ada tempat yang bisa ditempati, jika ada orang yang datang dengan kondisi terlantar atau butuh perawatan, maka saya suruh teman-teman menerima," kata Rama seperti yang dilansir dari Tribunnews.com.

(*)