Find Us On Social Media :

20 Tahun Mengabdi Cuma Digaji Rp 700 Ribu Sebulan, Guru Honorer di Sumut Rela Jadi Sundel Bolong dan Pocong Demi Sesuap Nasi

By Agil Hari Santoso, Selasa, 26 November 2019 | 12:19 WIB

20 Tahun Mengabdi Cuma Digaji Rp 700 Ribu Sebulan, Guru Honorer di Sumut Rela Jadi Sundel Pocong dan Pocong Demi Sesuap Nasi

Musri menyebutkan, dalam sebulan ia dan teman-temannya bisa tampil sebanyak empat hingga enam kali.

"Sekali tampil bisa bergaji Rp100 ribu sampai Rp 125 ribu per orang tergantung jauh dekatnya lokasi acara," lanjutnya.

Meski profesi badut penghiburnya berbeda jauh dengan pekerjaannya sebagai guru honorer, Musri mengaku tak malu.

Baca Juga: 11 Bulan Mengajar Tanpa Digaji, Guru Honorer di Flores: Bagaimana Nasib Kami, Pak?

"Aku enggak mencuri jadi enggak perlu malu karena aku menganggap apa yang kulakukan ini hanya sebatas menghibur dan membuat orang ketawa saja," ujar Musri.

Terlebih lagi, Musri merasa pekerjaannya sebagai badut penghibur pesta tak mengganggu kesehariannya sebagai guru.

"Walaupun pulang jadi hantu malam tapi saya usahakan jangan sampai mengganggu kerjaan jadi guru.

"Job jadi hantu itu biasanya Sabtu dan Minggu.

Baca Juga: Guru SMK di Bantul Menjerit Kesakitan dengan Perut Terhunus Pisau, Ternyata Ditusuk Murid yang Dibutakan Cinta