Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Seorang anak berusia 2 tahun di Shanghai, Tiongkok menonaktifkan iPhone milik ibunya.
Uniknya, ponsel tersebut dinonaktifkan selama hampir 47 tahun.
Dilansir Grid.ID dari artikel yang diterbitkan South China Morning Post pada 6 Maret 2018, ponsel tersebut dinonaktifkan saat sang anak asyik memainkan gadget tersebut.
Ibunya berulang kali memasukkan kode akses yang salah.
( BACA JUGA: Penampilan Perdana Nabila Syakieb Bergaya OOTD Pasca Melahirkan, Intip yuk! )
Insiden tersebut terjadi pada bulan Januari 2018.
Sebelumnya sang anak sempat menonton video edukasi secara online melalui ponsel itu.
Ketika ibunya memeriksa ponsel tersebut, ternyata gadget itu telah dinonaktifkan selama 25 juta menit.
Hal itu setara hampir 47 tahun.
( BACA JUGA: Ransel Melayang Selamatkan Nyawa Gerombolan Pelajar dari Sepasang Pisau Tajam Milik Pria Misterius )
Ponsel itu dinonaktifkan dengan menekan tombol berulang kali saat gadget meminta kode akses dimasukkan.
Setiap kali tombol yang salah ditekan, telepon dinonaktifkan untuk jangka waktu tertentu.
Seorang teknisi ponsel Apple di Shanghai mengatakan bahwa wanita itu harus menunggu selama bertahun-tahun untuk mencoba memasukkan kode sandi lagi.
Opsi lain untuk mengaktifkan ponsel, wanita itu harus menghapus data dan kemudian memasukkan kembali file.
( BACA JUGA: Bergaya Rock Chic Klasik, Inilah Penampilan Nyentrik Paris Jackson Saat Menghadiri Gala Premiere Film Perdananya )
Teknisi yang bernama Wei Chunlong itu mengatakan bahwa ada beberapa kasus telepon yang terkunci selama lebih dari 80 tahun dengan metode yang sama.
"Dalam kasus ini, satu-satunya jalan keluar adalah menghapus semua data telepon dan melakukan reset pabrik," kata Wei.
Wanita yang hanya diketahui bermarga Lu itu telah menunggu selama dua bulan.
Namun ia tidak melihat ada tanda-tanda masalah tersebut dapat kembali normal.
( BACA JUGA: Wanita Penyandang Disabilitas Peringati Hari Perempuan Internasional dengan Tema Perempuan Disabilitas Mengubah Dunia 2018 )
"Saya tidak bisa menunggu selama 47 tahun dan mengatakan kepada cucu saya itu adalah kesalahan ayahmu," kata wanita itu.
Insiden tersebut memicu perdebatan netizen di Tiongkok.
Beberapa orang tua mengatakan ibunya seharusnya tidak membiarkan anaknya bermain ponsel sendirian.
Yang lain mengatakan dia seharusnya mencadangkan data yang dalam ponselnya di tempat lain. (*)