Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Warga Bekasi digegerkan dengan penemuan seorang bayi di pinggir Jalan Bambu Kuning Selatan, Rawalumbu, Kota Bekasi.
Bayi perempuan berumur tiga minggu itu ditemukan pertama kali oleh seorang penjaga warung bernama Lidia Anastasya (18) pada Kamis (28/11/2019).
Lidia yang saat itu hendak membuka warung dikagetkan dengan suara tangisan bayi dari dalam kardus yang terletak di pinggir jalan.
Baca Juga: Ditiup Angin Kencang, Bayi 4 Bulan di Kupang Terbang Sejauh 40 Meter, sang Ibunda Panik!
"Jadi pukul 05.30 WIB ada suara bayi dari dalam dus di pertigaan jalan dekat Sekolah Mahanim."
"Aku samperin, benar, bayi perempuan," ujar Lidia seperti yang dikutip dari wartakotalive.
Kini bayi perempuan itu sudah berada di Polsek Bekasi Timur dan didampingi oleh Dinas Sosial Kota Bekasi.
Baca Juga: Pamer Momong Bayi, Aurel Hermansyah Siap Jadi Ibu nih?
Sempat Mondar Mandir
Dikatakan Lidia, sebelum dirinya menemukan bayi ini tergeletak dalam sebuah kardus, dia sempat melihat sepasang muda-mudi mondar-mandir di depan warungnya.
Kedunya mondar mandir menggunakan sepeda motor V-xion dan menggunakan helm Go-jek.
Oleh karena itu, Lidia awalnya acuh saja karena mengira pelaku adalah orang yang tengah kebingungan mencari alamat.
"Pas ketiga, dia berhenti dekat warung saya. Dia menaruh kardus," terang Lidia, seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Lidia pun keluar saat melihat keduanya menaruh kardus itu karena dia pikir mereka akan menanyakan alamat.
Tapi melihat Lidia keluar, kedua pelaku justru langsung tancap gas dan menghilang di pertigaan jalan.
Ditinggal dalam Kardus Bersama Sebuah Surat Wasiat
Bayi malang ini ditemukan tergeletak di pinggir jalan dalam sebuah kardus.
Lokasi penemuan bayi ini tepat berada di tepi luar Sekolah Mahanaim dan persis di seberang Panti Asuhan Rumah Shalom.
Menurut keterangan kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andaro, bayi ini ditemukan lengkap dengan kondisi sehat dan berpakaian lengkap.
Selain itu di dalam kardus juga terdapat beeberapa perlengkapan seperti popok dan selimut.
"Bayinya berusia kurang lebih tiga minggu, ditemukan dalam keadaan sehat walafiat, kami juga langsung berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan juga Dinas Sosial," jelas Erna.
Ernam menambahkan kalau bayi ini ditemukan bersama dengan sebuah surat wasiat yang berisi nama serta tanggal lahirnya.
Selain itu, surat wasiat itu juga berisi permintaan si orang tua kandung agar bayi tersebut bisa diurus oleh panti asuhan.
"Dalam surat wasiat bayi itu bernama Grace, lahir 7 November 2019, alasan kedua orang tuanya membuang bayi ini karena tidak mampu, begitu yang ditulis dalam surat wasiat," papar Erna.
(*)