Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Menjalankan peran sebagai seorang ibu tidaklah mudah.
Pasalnya kamu harus menjalankan beberapa peran dalam satu waktu sekaligus.
Apalagi bagi kamu yang juga menjadi wanita karir.
Melansir dari laman boldsky, Grid.ID telah mengumpulkan beberapa cara agar kehidupanmu sebagai seorang ibu dan wanita karir berjalan dengan seimbang.
( BACA : Maya Septha Habiskan Liburan Berdua dengan Suami di Jepang Tanpa Anak-anaknya dengan Alasan Ini)
Langsung simak di sini yuk!
1. Buatlah prioritas
Pada menit pertama ketika kamu bangun, kamu harus menentukan prioritas terhadap hal-hal apa saja yang akan kamu lakukan satu hari ini.
Tugas-tugas penting harus kamu lakukan di awal waktu kamu datang ke kantor.
Dengan cara ini, kamu bisa menyelesaikan pekerjaanmu sebelum waktunya jam pulang kantor.
( BACA : Meidan Maladi Kesal Karena Dihujat Netizen Pasca Tabrak Cynthia Ramlan)
2. Buatlah rencana kerja
Segala sesuatu memang harus direncanakan dengan baik.
Termasuk pada urusan pekerjaanmu.
Buatlah suatu rencana kerja agar pekerjaan yang kamu lakukan bisa lebih terstruktur.
3. Pilihlah tempat tinggal yang dekat dengan kantor
Tips ini sangat penting bagi para ibu yang bekerja di kota-kota besar.
( BACA : Natasha Rizki Berbagi Tips Menikah Muda Dalam Buku yang Akan Diluncurkan)
Karena bisa dipastikan lalu lintas yang ada di sana sangatlah padat.
Maka memilih tempat tinggal yang jaraknya dekat dengan tempat bekerja merupakan alternatif yang paling tepat.
Sehingga kamu tidak akan menghabiskan banyak waktu di jalan dan bisa melakukan hal-hal lain yang lebih bermanfaat.
4. Daftarkan si kecil pada kelas-kelas ketrampilan
Daripada meminta bantuan tetangga untuk mengawasi anak-anak ketika kamu bekerja, mendaftarkan si kecil pada kelas-kelas ketrampilan adalah pilihan yang lebih baik.
( BACA : Tragis, Seorang Wanita Dibakar Hidup-hidup Setelah Menolak Diperkosa)
Selain meningkatkan bakat dan ketrampilan si kecil, mereka juga akan mendapatkan pengawasan yang lebih ketat dari pihak yang lebih terpercaya.
Hal ini juga akan membuat si kecil lebih sibuk dengan kegiatan yang bermanfaat tanpa harus merasa kekurangan perhatian dari orangtua. (*)