Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Perpustakaan mungkin bukan tempat favorit kamu saat masih sekolah di jenjang-jenjang awal.
Tapi, tiba-tiba perpustakaan menjelma jadi surga dunia buat kamu para mahasiswa tingkat akhir, atau siswa SMA kelas 12.
Suasana yang sepi dan dikelilingi beragam buku referensi bikin kamu lebih nyaman saat mengerjakan skripsi, atau belajar buat keperluan UN dan SBMPTN.
Pernah penasaran nggak, kayak apa sih perpustakaan tertua di dunia?
( BACA JUGA: Nggak Perlu Pakai Oven, Gini nih Cara Bikin Corn Cheese Egg Pizza, Simpel Banget! )
Kalau kamu penasaran, coba sekali-kali berkunjung ke perpustakaan Universitas Al-Qarawiyyin di Maroko, tepatnya di Kota Fez.
Perpustakaan Al-Qarawiyyin mulai dibuka pada tahun 1359 Masehi.
Perpustakaan ini merupakan bagian dari universitas tertua di dunia yang mulai dibangun sejak tahun 859 Masehi.
( BACA JUGA: Ini 5 Tips Untuk Ibu Agar Bisa Menciptakan Keseimbangan Kehidupan Kerja yang Sempurna )
Dulunya perpustakaan Al-Qarawiyyin ini tertutup untuk umum karena berisi dokumen-dokumen dengan nilai sejarah tinggi.
Tapi tenang, sekarang kamu bisa mengunjungi perpustakaan ini karena sudah dibuka untuk umum.
Koleksi perpustakaan Al-Qarawiyyin yang paling terkenal adalah Kitab Suci Al-Quran yang dicetak pada abad ke-9.
Selain itu ada pula catatan mengenai kehidupan Nabi Muhammad SAW yang dicetak pada abad ke-10.
Uniknya, pembangunan tempat bersejarah ini diprakarsai wanita-wanita tangguh yaitu Fatima El-Fihriyathe dan Aziza Chaouni.
( BACA JUGA: Wow..Hesti Purwadinata Sukses Bikin Pangling Saat Tampil dengan Gaun Merah, Lihat Penampilannya yuk! )
Fatima El-Fihriyathe adalah wanita terpandang yang dulu punya passion yang kuat dalam dunia akademik.
Bukan cuma membangun universitas ini, Fatima El-Fihriyathe juga kuliah di sini loh!
Kamu bahkan bisa melihat ijazah aslinya yang diukir di sebuah papan kayu terpajang di dalam perpustakaan.
Sementara Aziza Chaouni adalah tim arsitek yang merenovasi kampus dan perpustakaan ini untuk melindungi aset-aset berharga di dalamnya.
( BACA JUGA: Pretty Asmara Menangis Saat Majelis Hakim Bacakan Vonis )
Universitas Al-Qarawiyyin dibangun hanya berselang setelah 30 tahun berdirinya Kota Fez.
Bahkan, universitas ini dibangun dalam jangka waktu yang sama sejak penemuan sistem aljabar, keren ya?
Bagunan Universitas Al-Qarawiyyin ini punya nuansa Timur Tengah dengan atap ikoniknya yang berwarna hijau.
Nggak cuma interiornya, di bagian dalamnya juga kental akan nuansa Timur Tengah.
( BACA JUGA: Setelah Perseteruan Panjang, Tessa Kaunang dan Sandy Tumiwa Sepakat Jual Rumah )
Kamu berminat berkunjung ke sini? (*)