Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID – Apa yang ada di pikiran kamu ketika mendengar istilah introver?
Apakah pribadi yang tertutup? Seseorang dengan sikap pemalu atau bahkan mereka yang memiliki karakter cenderung pendiam?
Yap, hampir seratus persen benar, tipikal orang dengan kepribadian introver memang kebanyakan lebih menarik diri dari lingkungan sekitar dan tertutup mengenai kehidupan pribadinya.
Namun, siapa sangka jika seseorang dengan karakter introver justru menurut sejumlah penelitian mampu menjadi orangtua yang hebat.
Benarkah hal tersebut?
Seperti yang dikutip Grid.ID dari Yourtango, ternyata ada 4 alasan mengapa seseorang yang memiliki karakter introver dianggap dapat menjadi orangtua yang hebat bagi anak-anaknya:
1. Mereka pendengar yang baik Mampu berkomunikasi secara efektif dengan anak-anak merupakan prioritas utama setiap orangtua.
Sebagian komunikasi bergantung pada ketrampilan mendengar seseorang.
Orang-orang introver adalah pendengar yang sangat baik.
Mereka juga sangat pandai dalam berurusan dengan anak-anak.
(Kepribadian Introvert dan Ekstrovert Berpengaruh dengan Mimpi Ketika Tidur loh!)
2. Orang introver cenderung menghindari konflik Jangan berharap banyak teriakan dari kelompok orang-orang introver.
Biasanya, mereka akan memilih untuk mundur ketika pembicaraan sudah mulai menegang.
Orang-orang yang introver cenderung akan menjaga dirinya dari hal-hal yang kurang baik dan menghindari konflik.
3. Selektif dengan siapa mereka memberi perhatian Orang introver biasanya tampak pendiam.
Mereka tidak membutuhkan banyak hubungan dan selektif kepada siapa mereka harus memberikan perhatian.
Jadi, orang-orang introver cenderung lebih setia ketika memutuskan untuk menjalin suatu komitmen berkeluarga.
(Hotel Ini Cuma Tawarkan Satu Kamar, Cocok Banget nih Buat Kamu yang Introvert)
4. Lebih mengerti kebutuhan anak-anak Orangtua yang introver biasanya lebih bisa mengerti perasaan anak-anak.
Karena itu, mereka lebih bijaksana dan lebih menyadari akan hal-hal yang sebenarnya dibutuhkan anak-anak. (*)