Laporan Wartawan Grid.ID, Fabia Nurmauli Rosales
Grid.ID - Takoyaki merupakan makanan khas Jepang yang terbuat dari tepung yang di dalamnya diisi dengan potongan gurita.
Makanan Jepang ini sudah banyak kita temui di Indonesia dan mungkin menjadi makanan favorit bagi sebagian masyarakat tanah air.
Tapi bagaimana ya rasanya takoyaki dengan buatan tangan orang Jepang asli?
Baca Juga: Anti Mainstream, Deddy Corbuzier Ingin Beri Tahu Cara untuk Gagal Buat Kaum Milenial!
Dikutip Grid.ID dari TribunSolo.com pada Selasa (03/12/2019), Hada Hiroshi merupakan orang Jepang asli yang tinggal di kota Solo, Jawa Tengah.
Hada dan istrinya, Nurul Dewi, sudah mulai berjualan takoyaki selama satu tahun dan bermula dari pos kamling sebagai tempat jualan.
Hiroshi dan istrinya juga sempat berjualan dengan gerobak sambil berkeliling.
Baca Juga: Beri Tips Untuk Anak Muda, Deddy Corbuzier: Kata 'What Will People Say' Bisa Jadi Hambatan
Selain lezat, takoyaki buatan Hada Hiroshi ini juga dikenal muarh meriah.
Seporsi takoyaki ini harganya berkisar mulai dari Rp 5 ribuan saja.
Saat diundang menjadi bintang tamu pada acara Hitam Putih Jumat (06/12/2019), Hiroshi membuatkan takoyaki untuk kemudian dicoba oleh Deddy Corbuzier dan Fanny Ghassani.
Setelah merasakan takoyaki buatan Hiroshi, Deddy pun takjub dengan rasanya yang otentik.
Ia mengatakan memang takoyaki ini berbeda dari takoyaki lain yang dijual di Indonesia.
"Beda sama takoyaki yang dijual biasanya, beda banget!" lontar Deddy usai mencicipi takoyaki buatan Hiroshi.
Baca Juga: Penampilannya Dikomentari, Uya Kuya Langsung Datangi Deddy Corbuzier
"Tapi ini bener beda karena aku sempet rasain takoyaki yang di sana kan itu rasanya gembos gitu, tapi kalo ini padet jadi waktu di makan kenyang," tambah Fanny mengomentari.
Hiroshi mengatakan ada perbedaan takoyaki buatannya dengan yang ada di Indonesia, ketika di tanya oleh Fanny.
"Kalau takoyaki di Indonesia itu agak keras dan agak kopong," jawab Deddy Corbuzier mengartikan perkataan Hiroshi.
Baca Juga: Deddy Corbuzier akan Beri Tahu Cara Mengenalkan Pribadi Baru!
Hiroshi yang awalnya menjadi seorang supervisior di perusahaan kini beralih menjadi pembuatan takoyaki, karena merasakan adanya perbedaan takoyaki di Indonesia dengan di Jepang.
"Karena berbeda rasanya, jadi ingin membuat dengan rasa yang seperti di Jeppang agar anak-anak bisa merasakan," Jawab Hiroshi yang di artikan oleh istrinya.
(*)