Find Us On Social Media :

Nahas! Hendak Berlibur ke Pasuruan, Bus Rombongan Guru TK Asal Tulungagung Justru Terjun ke Sungai Usai Hindari Truk Mogok, Puluhan Korban Menumpuk Jadi Satu saat Dievakuasi

By Arif Budhi Suryanto, Minggu, 8 Desember 2019 | 16:08 WIB

Nahas! Hendak Berlibur ke Pasuruan, Bus Rombongan Guru TK Asal Tulungagung Justru Terjun ke Sungai Usai Hindari Truk Mogok, Puluhan Korban Menumpuk Jadi Satu saat Dievakuasi

Baca Juga: Lamaran Ditolak karena Tak Sanggup Bayar Maskawin, Pria di Kaltim Sakit Hati dan Sebarkan Video Panas 2 Menit 49 Detik ke Keluarga Calon Istri

"Sedangkan yang meninggal dunia ada lima," lanjutnya.

Sementara itu, sebanyak 24 korban lain mengalami luka-luka di mana 2 di antaranya luka berat.

"Yang luka berat ada dua, lainnya luka sedang. Lukanya di anggota tubuh, misalnya kepala, dan lainnya," lanjut Endah.

Baca Juga: Viral Kisah Pilu Marlina, Penyandang Disabillitas yang Hobi Dandan, Sempat Nangis Saat Ria Ricis Pamit

Namun hingga kini petugas masih melakukan pendataan identitas korban lantaran jumlahnya yang sangat banyak.

Bahkan disebutkan pula terdapat korban anak-anak yang ikut ibunya pergi tamasya ke Taman Kurma di Pasuruhan.

Melansir dari surya.coid, Kasatlantas Polres Blitar AKP Amirullah Hakim menyebut sopir bus masih terluka jadi belum bisa dimintai keterangan.

Baca Juga: 9 Negara yang Disebut Punya Penduduk Terpendek di Dunia, Indonesia Menempati Urutan ke Berapa?

Miftakhul Huda (40), sopir bis itu, kini sedang dirawat di RSUD Ngudi Waluya, Wingi, bersama korban lain.

Namun berdasarkan keterangan para saksi, bus itu jatuh saat menghindari truk tronton yang mogok di atas jembatan.

Badan truk tronton dengan lebar 8 meter dan panjang 15 meter itu disebut menutupi penuh jalan jembatan.