Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina
Grid.ID - Beberapa waktu lalu Baim Wong menyusul sahabatnya, Raffi Ahmad, yang sedang berlibur di negeri Sakura, Jepang.
Suami dari Paula Verhoeven ini pun menghabiskan beberapa hari bersama keluarga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, termasuk menginap di hotel yang sama.
Namun ada satu kejadian apes yang menimpa Baim pada hari terakhirnya menginap di hotel tersebut.
Momen itu terekam dalam tayangan di kanal YouTube Baim Paula, seperti dikutip Grid.ID dari video yang dipublikasikan pada Jumat (6/12/2019).
Rupanya, Baim berniat mengerjai Raffi dengan mengambil jatah sarapan dari kamar sahabatnya.
"Bisa gak ya kita sarapan gak bayar? Kita pake jatah Gigi sama Raffi aja," ucapnya santai.
Asistennya yang berjalan tak jauh di belakang menyahut, "Emang mereka ambil paket breakfast?".
"Gak tahu. Cobain aja. Nanti kalau ditanyain, kasih aja nomor kamar mereka," jawab Baim asal.
"Di sini sarapannya Rp 2 juta. Makanya gue gak ikut breakfast," imbuhnya berbisik.
Sambil memilih menu makanan yang akan disantap, lagi-lagi Baim menegaskan alasannya tak ambil paket breakfast di hotel mewah tersebut.
"Karena ya tadi gue bilang, breakfast-nya Rp 2 juta. jadi ya mending gak usah breafast lah," tegasnya.
"Bukan gue pelit, tapi ngirit," imbuhnya sambil tertawa.
Baim pun menyuruh asistennya untuk segera makan, "Udah nih makan dulu".
Namun di sela ia menyantap makanannya, aktor 38 tahun itu kedatangan salah satu karyawan yang menyerahkan sesuatu berbentuk buku.
Rupanya itu bill atau tagihan pembayaran.
Baim kaget bukan main saat mengetahui isi buku tersebut dan nominal tagihannya.
Niat usilnya itu kini justru jadi senjata makan tuan.
"Disuruh bayar gue. Baru aja mau nge-prank keluarga Rans, eh ternyata kita yang di-prank," keluhnya sambil tertawa.
Baim setengah hati menghabiskan makanannya sambil mengeluarkan uang untuk membayar.
Usai meninggalkan restoran, Baim langsung menemui Raffi beserta rombongannya.
Ia pun curhat mengenai keapesan tersebut pada Abrar, salah satu kru Rans Entertainment.
"Gue tadinya mau nyolong-nyolong sarapan. Mau bilang kamar 624, eh bill-nya dateng terakhir," curhat Baim.
"Seriusan? Nyolong-nyolong terus akhirnya disamperin?" tanya Abrar.
"Iya. Mahal banget lagi. Rp 2 juta ilang gitu aja," pungkas Baim kesal.
Abrar hanya bisa tertawa mendengar pengakuan Baim yang tekor karena keisengannya sendiri.
(*)