Kasat Reskrim Polres Rembang, AKP Bambang Sugito mengungkapkan, pelaku nekat berbuat demikian lantaran merasa sakit hati.
Usut punya usut, pelaku rupanya pernah beberapa kali memergoki korban tengah berduaan bersama istri pelaku di halaman sebuah hotel di Kota Rembang.
"Kasus ini adalah asmara terlarang. Korban mengganggu mesra istri pelaku," kata Bambang dikutip dari Kompas.
"Pelaku sakit hati dan cemburu dengan korban. Pelaku beberapa kali melihat istrinya dan Sukarno di halaman Hotel," tambah Bambang.