Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Apa yang kamu pikirkan tentang merajut?
Yak, sepertinya itu terdengar sangat kuno sekali.
Bagi kaum millennials, mungkin membayangkannya sebagai aktivitas yang dilakukan oleh seorang nenek-nenek untuk menghilangkan rasa kesepian.
(BACA: Tiba di Bali Bersama Kim Sae Ron, Keramahan Yeri Red Velvet Tuai Pujian Netizen Indonesia! )
Mungkin itu benar, tapi tidak selalu demikian.
Seperti yang dilansir laman People, Grid.ID merangkum sebuah kisah tentang seorang nenek asal Ohio yang menghabiskan waktunya untuk merajut.
Namanya Barbara Lowe, ia selalu berjuang agar tetap terjaga sampai pukul 11 malam waktu setempat.
Keletihannya dengan cepat berubah menjadi sukacita ketika ia melihat gambar seorang bayi yang baru lahir di Rumah Sakit Hillcrest pada 12 Desember 2012.
Meski usianya sudah tidak muda lagi, tapi Lowe masih tetap semangat untuk menyelesaikan rajutannya.
Sampai di usianya yang ke 90, Lowe telah merajut lebih dari 2.200 topi untuk bayi-bayi yang baru lahir di Hillcrest.
(BACA: Tengoklah Kamar Tidur Via Vallen yang Bergaya Shabby Chic, Ada Taman Buatannya )