Grid.id - Virus HIV yang menyerang sistem kekebalan tubuh maka menyebabkan tubuh melemah dan tubuh mengalami reaksi yang luar biasa.
Salah satu yang terserang oleh virus ini adalah kulit, oleh karenanya bisa terjadi ruam, serta lesi.
Itu baru dalam tahap awal, selebihnya bisa mengakibatkan kanker kulit dan infeksi karena melemahnya sistem kekebalan tubuh.
Sekitar 90 persen orang dengan HIV akan mengembangkan kondisi kulit selama perjalanan penyakit mereka.
Kondisi kulit ini biasanya termasuk dalam salah satu dari tiga kategori
- dermatitis inflamasi, atau ruam kulit
- infeksi dan infestasi, termasuk bakteri, jamur, virus, dan parasit
- kanker kulit
Sebagai aturan umum, kondisi kulit yang disebabkan oleh HIV ditingkatkan dengan terapi antiretroviral.