“Saya sebetulnya pengen mendudukkan anak-anak. Bagaimanapun keadaannya, anak-anak itu kan lahir dari rahim saya.”
“Saya ingin bagaimana bisa membuat mereka itu tidak ditertawakan justru oleh teman-temannya karena tidak menghormati ibunya yang melahirkan anak-anak,” tutur Krisdayanti dengan nada sedih.
Namun, pelantun ‘Menghitung Hari’ ini tak bisa menafikan kenyataan jika kemarahan Aurel didasari rasa sayangnya yang besar terhadap sang ayah, Anang Hermansyah.
“Karena Aurel pada masa transisi itu sendiri. Dia sangat menjaga perasaan ayahnya. Dan dia pakai BB (Blackberry) dan segalanya gitu. Memang saya lihat ada kemarahan,” sambungnya.
Kendati demikian, Krisdayanti tak ingin masyarakat menduga yang tidak-tidak tentang hubungannya dengan Aurel dan Azriel pasca bercerai dari Anang Hermansyah karena kenyataannya tak seburuk itu.
“Tapi anak-anak alhamdulillah sebetulnya tidak seperti didugakan masyarakat bahwa anak-anak menolak saya.”
“Mereka semuanya tetep anak-anak yang mungkin itu emosi sesaat yang dikeluarkan. Tapi mungkin anak itu nggak ngerti itu maksudnya apa,” imbuhnya.
Bak pasrah dibenci anaknya sendiri, Krisdayanti kala itu berujar jika kemarahan yang dirasakan Aurel dan Azriel terhadapnya hanyalah emosi sesaat.
“(Terakhir ketemu) hampir 2 minggu lalu. Kadang kalau saya bicara di telepon kan mungkin kondisinya terbatas. Mungkin suasananya Aurel juga nggak nyaman.”
“Saya siap sih dalam kondisi mereka membenci saya, tapi saya tahu itu cuma sesaat,” tandasnya pasrah.
(*)