Find Us On Social Media :

Ditangkap Polisi di Rumah Korban, Terkuak Alasan Pelaku Hadir di Lokasi Dirinya Membunuh Sang Kekasih, Mahasiswi UIN Alauddin Makassar

By Novia, Senin, 16 Desember 2019 | 13:30 WIB

Ditangkap Polisi di Rumah Korban, Terkuak Alasan Pelaku Hadir di Lokasi Dirinya Membunuh Sang Kekasih, Mahasiswi UIN Alauddin Makassar

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Sungguh sadis dan tragis kematian Asmaul Husna, mahasiswi semester 7 Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar ini.

Ia tewas dengan kondisi yang mengenaskan di tangan kekasihnya, Ridhoyatul Khaer.

Asmaul Husna dibekap dan didapati sebuah luka pada bagian lehernya akibat sayatan pisau.

Baca Juga: Kisah Tragis Pembunuhan Mahasiswi UIN Alauddin Makassar, Pelakunya Pacarnya Sendiri, Pesan Terakhirnya Menyayat Hati

Ridhoyatul Khaer yang juga satu universitas dengan Husna itu, diketahui duduk di bangku jurusan Perbankan Syariah.

Melansir dari Tribunnews.com, Ridho tertangkap oleh seorang personel Polsek Manggala yang kala itu tengah menggunakan pakaian preman pada Minggu (15/12/2019).

Menurut keterangan, Ridho hadir di lokasi lantaran pihak keluarga korban (Asmaul Husna) meminta dirinya untuk menengok sang anak.

Baca Juga: Terkuak, Keinginan Terakhir Mahasiswi UIN yang Tewas Bersimbah Darah di Tangan sang Pacar, Sempat Cekcok Bahas Kehamilan Sebelum Dibekap dan Digorok dengan Pisau Dapur Berkarat

"Jadi ceritanya itu kenapa dia (Ridho) hadir di TKP, karena ada keluarganya ini si korban (Asmaul Husna) menelepon ke dia (Ridho), bilang 'ke sana saiko nak, lihati adekmu, ada penemuan mayat di Antang,' jadi kesanami," ujar personel Polsek Manggala yang enggan menyebut nama.

Sementara itu menurut kesaksian Kanit Reskrim Polsek Manggala Iptu Syamsuddin menuturkan, Ridho dan Husna telah menjalin hubungan dekat pada Maret 2019.

Kronologi Pembunuhan

"Kronologisnya, dia (Ridho) datang ke rumah korban (Husna) hari Jumat sekitar jam tiga sore."

Baca Juga: Sosok Mahasiswi UIN Alauddin Makassar yang Tewas Dibunuh Secara Sadis oleh Pacarnya Diungkap Sahabat, Dikenal Pendiam hingga Postingan Terakhir di Instagram Jadi Sorotan!

"Sesampainya di rumah korban, dia bertemu dengan korban sendiri," ungkap Syamsuddin.

Keduanya sempat berbincang-bincang di teras, namun tak lama kemudian, Asmaul Husna masuk ke kamar dan memanggil Ridho.

"Sesampainya di dalam kamar, terjadi seperti cekcok sekitar lima menit antara korban (Husna) dengan pelaku (Ridho)."

Baca Juga: 3 Hari Mayatnya Terkubur di Belakang Kos, Kematian Mahasiswi di Bengkulu Menyimpan Kejanggalan

"Kemudian, terjadilah pelaku melakukan perbuatan (pembunuhan) kepada si korban," tuturnya.

Sementara itu, Kombes Pol Yudhiawan Yubisono memastikan motif pembunuhan Husna oleh pacarnya lantaran persoalan janin yang dikandung.

Ridho merasa murka lantaran diminta pertangungjawaban atas kehamilan sang kekasih.

Baca Juga: Tak Bisa Lagi Foya-foya Pakai Duit Negara, Ari Askhara Kini Terpaksa Gigit Jari Jadi Pengangguran, Dewan Komisaris Putuskan Tak Ada Lagi Jabatan di Anak Cucu Perusahaan Garuda!

Bukan dengan diskusi lagi, Ridho justru tega menghabisi nyawa sang kekasih.

"Awalnya pelaku (Ridho) menyekap wajah korban (Husna) dengan menggunakan bantal."

"Setelah menyekap kurang lebih 15 menit, dia (Ridho) melepas dan melihat jari tangannya korban bergerak masih hidup, pelaku pun masuk ke dapur dan mengambil pisau," kata Syamsuddin.

Baca Juga: Sadis! Hanya Gara-gara Minta Dibelikan Celana Dalam, Seorang Wanita di Cimahi Ditusuk Pacar Berakali-kali Hingga Tewas Bersimbah Darah di Pinggir Jalan

Kendati demikian, korban yang terkapar di rumah itu akhirnya ditemukan oleh sepupu yang tinggal bersamanya.

Satriani terkejut menemukan saudaranya terkapar berlumur darah, dikutip dari Kompas.com.

(*)