Laporan Wartawan Grid.ID, Fabia Nurmauli Rosales
Grid.ID - Seorang pria asal Desa Aryojeding, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung memiliki museum unik yang didalamnya disimpan benda-benda peninggalan orang mati.
Sutarji pria berumur 62 tahun itu, mengaku menyimpan tali kafan mayat, helm bekas korban tabrakan, jaket orang meninggal kecelakaan lalu lintas.
Dilansir dari TribunJatim.com pada Selasa (17/12/2019), pria tersebut mengaku bahwa dirinya saat muda sangat nakal.
Ia melakukan balap liar yang dilakukannya di berbagai kota.
Sebuah motor Yamaha RX, menjadi saksi masa mudanya itu tergantung di sudut museumnya.
"Sudah banyak yang nawar, tapi berapa pun mau dibeli tidak akan saya jual," ujarnya yang dikutip dari TribunJatim.com.
Karena aksi balap liarnya itu, Sutarji sempat mengalami enam kecelakaan yang menyebabkan tulangnya patah.
Bahkan kini kakinya masih terpincang karena tulangnya patah saat masih aktif balap liar.
Awalnya sutarji memiliki watak yang keras, dan seiring berjalananya waktu ia merubah sosok dirinya menjadi lemah lembut.