Grid.ID - Dunia dangdut Indonesia kini diwarnai dengan wajah-wajah baru.
Banyak penyanyi dangdut baru yang mengawali kariernya dari sebuah ajang pencarian bakat televisi.
Tak sedikit penyanyi dangdut jebolan ajang pencarian bakat yang kini hidup makmur dan bergelimang harta.
Salah seorang penyanyi dangdut yang kini hidup bergelimang harta setelah terkenal di ajang pencarian bakat adalah Aty Kodong.
Aty Kodong pertama kali dikenal publik saat dirinya mengikuti ajang Dangdut Academy.
Untuk menjadi terkenal seperti sekarang ini, Aty memang harus menempuh jalan panjang dan berliku.
Pasalnya, Aty dulu hidup dalam kemiskinan, bahkan keluarganya tinggal di gubuk reyot, di Selayar, Sulawesi Selatan.
Namun, setelah sukses di dunia hiburan, Aty bisa membangun rumah mewah dan nyaman untuk ditempati.
Rumah lawas Aty pun kini digunakan sebagai tempat wisata untuk orang-orang dari luar pulau.
Lalu seperti apa sih rumah mewah Aty?
1. Dinding Menjulang Tinggi
Jika rumah lawasnya hanya berdinding kayu, kini Aty tinggal di rumah berdinding tembok yang menjulang tinggi.
Bergaya modern, rumah Aty juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung, seperti AC.
Aty juga beberapa kali memamerkan rumahnya di laman Instagram pribadinya.
2. Toilet Mewah
Toilet di rumah Aty dimodifikasi sedemikian rupa agar terlihat nyaman.
Aty pun lebih memilih memadukan toiletnya dengan kursi empuk, bak singgasana raja.
Toilet Aty tersebut dibagikan di laman Instagram pada 3 Maret 2019 silam.
Meski kini hidup bergelimang harta, siapa sangka Aty masih saja jadi korban penipuan.
Ditambah lagi sang pelaku adalah mantan kekasihnya sendiri.
Melansir laman Tribun Palembang, Aty sempat jadi korban PHP dari seorang oknum anggota Brimob.
Anggota Brimob berinisial Briptu S diketahui merupakan kekasih Aty, yang telah berpacaran tiga tahun lamanya.
Selama berpacaran dengan Briptu S, Aty bahkan rela mengongkosi sang kekasih, hingga membelikan sepeda motor.
Tak hanya itu, Aty bahkan kerap mentransfer uang dan membelikan barang mewah untuk sang kekasih.
Namun, sang oknum tiba-tiba menghindari Aty dan kabur dengan membawa barang milik Aty.
Atas tindakan sang oknum Brimob, Ary sampai melaporkan Briptu S ke polisi.
Kuasa hukum Aty, Jamaluddin, SH dan Akhmad Rianto mengungkapkan bahwa kasus sang pedangdut sudha dilaporkan ke Makosat.
(*)