Find Us On Social Media :

Namanya Terseret Usai Bocah SD di Depok Dipatuk Ular Gara-gara Tiru Video YouTubenya, Panji si Petualang Langsung Buru-buru Beri Himbauan Keras: Ular Bukan Mainan!

By Siti Maesaroh, Kamis, 19 Desember 2019 | 17:20 WIB

Namanya terseret usai bocah SD di Depok Dipatuk ular, Panji langsung angkat bicara

Laporan Wartawan Grid.ID, Siti Maesaroh

Grid.ID - Nasib nahas menimpa seorang bocah SD di Depok.

Bocah berinisial RAS (8) itu membahayakan dirinya sendiri usai diketahui bermain-main dengan ular kobra hingga jari telunjuknya digigit.

Melansir dari Kompas.com, kejadian nahas tersebut terjadi ketika RAS berniat ingi memandikan ular yang ditemukannya saat perjalanan pulang usai bermain bola.

Baca Juga: Teror Ular Kobra Semakin Marak Masuk Kawasan Perkotaan dan Pemukiman, Panji Petualang Jelaskan Penyebabnya!

"Pas pulang main bola nemu ularnya kan dimasukan ke dalam botol terlebih dahulu terus dibawa pulang dipindahkan ke dalam toples kecil,"

"habis itu mau dimandiin ditangkap pakai tangan eh licin terus gigit," ujar RAS dikutip dari Kompas.

Usut punya usut, tindakan nekatnya tersebut dipicu karena RAS kerap menonton tayangan YouTube milik Panji Petualang.

Baca Juga: Teror Ular Kobra Mengancam Warga di Beberapa Daerah, Panji Petualang Bagi Tips Hadapi Ular yang Masuk ke dalam Rumah!

Gara-gara hal itulah, ia merasa tak bahaya dan nekat memegang hewat melata itu.

Setelahnya, RAS sempat menjalani perawatan di di ruang Instalasi Care Unit (ICU) selama dua hari di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) dan diberikan serum anti bisa ular usai digigit pada Minggu (15/12/2019).

Sementara itu, mengetahui namanya ikut terseret akibat kejadian RAS yang dipatuk ular, Panji langsung buru-buru memberikan klarifikasi dalam laman Instagram pribadinya.

Baca Juga: Bikin Irfan Hakim Terpekik Ngeri, Panji Petualang Berhasil Jinakkan Binatang Terbuas di Rumah sang Presenter Kondang

Dalam postingan yang diunggahnya pada Kamis (19/12/2019) itu, Panji juga menuliskan keterangan terkait insiden yang menimpa RAS.

"Inilah kenapa saya selalu ingatkan dan menghimbau bahwa sebaiknya tidak menangkap ular dengan tangan,"

"Karena hal2 seperti ini selalu saya kawatirkan terjadi," tulis Panji.

Baca Juga: Viral Temuan Ular Berkaki Empat di Sulawesi Selatan yang Disebut sebagai Tanda Kiamat, Panji Petualang: Woi Ini Kadal Ular!

Meski demikian, Panji juga mendoakan agar RAS segera sembuh, dan mengingatkan sekali lagi bahwa ular bukanlah mainan.

"Semoga lekas sembuh untuk korban,"

"Mohon awasi anak2 dan beri nasihat bahwa ular bukan mainan," tutup Panji.

RAS sendiri sudah diperbolehkan pulang dan diharuskan menjalani kontrol dengan dokter RSUI untuk memonitor kondisinya.

(*)