Intisari-Online.com - Salah satu yang menjadi topik pemberitaan dalam tahun-tahun terakhir yakni tentang kapal perampok ikan yang berhasil ditaklukkan Susi Pudjiastuti.
Diketahui di satu siang yang mendung pada April tahun 2018 lalu, Andrey Dolgov sebuah kapal ikan dengan haluan penuh karat menerjang ombak.
Air bercampur minyak terlihat menyembur dari lambung kapal itu setiap kali menghantam permukaan laut dalam upayanya menyelamatkan diri.
Melarikan diri? Ya, di belakang kapal ini sebuah kapal ramping bersenjata lengkap milik Angkatan Laut Indonesia dengan cepat membuntuti.
Harapan kapal ini untuk lolos dari kejaran amat kecil. Kemudian sebuah drone dan pesawat pengintai berputar di atas kapal tersebut.
Baca Juga : Menteri Susi Menggebrak, Pemilik Kapal Ikan Tak Berizin Bakal Dipermalukan ke Publik
Kapal angkatan laut itu dengan cepat mendekat, mengakhiri perangkap yang sudah dirancang selama berbulan-bulan.
Kru kapal berkarat itu menyerah. Andrey Dolgov meyerah di tangan AL Indonesia.
Andrey Dolgov, mungkin memang hanya sebuah kapal ikan berkarat. Namun, kapal dengan nomor lambung FN STS-50 ini dikejar berbagai negara di dunia.
Penangkapan ini mengakhiri pengejaran selama tiga pekan di seluruh Samudera Indonesia dalam sebuah operasi gabungan Interpol, Fish-i Africa.