Grid.ID - Ada ribuan resep obat di pasaran.
Tapi ketikan kamu mengatakan pil KB, sebagian besar orang mengetahui manfaat dari obat ini.
Hal ini menunjukkan bahwa pil KB tampaknya menjadi salah satu obat yang populer di masyarakat.
Menururt Centers for Disease Control and prevention, pil KB merupakan alat kontrasepsi yang paling banyak digunakan oleh wanita yang berusia 15 hingga 29 tahun.
(BACA: Termasuk Penyakit Berbahaya, yuk Kenali Tuberkulosis (TBC) Lebih Dalam di Sini)
Melansir dari laman Self, Grid.ID mengumpulkan beberapa mitos tentang pil KB yang nggak perlu kamu percaya lagi.
1.Pil KB menyebabkan kenaikan berat badan
Beberapa wanita menggunakan pil KB di akhir masa puber mereka dan mengalami penambahan berat badan.
Tapi bukan pil KB yang menyebabkan kenaikan berat badan.
Penyebabnya adalah perubahan pola kebiasaan dari masa remaja menuju masa perguruan tinggi.
(BACA: Ini Sederet Fakta Tentang Payudara, Wanita Wajib Tahu nih!)
2.Pil KB menyebabkan sulit hamil
Perlu dicatat bahwa pil KB tidak menyebabkan infertilitas.
Seorang dokter menjelaskan bahwa masalah kesuburan tidak kaitannya dengan pil KB.
Jika kamu memakai pil KB pada usia 18 tahun dan berhenti memakainya pada usia 40 tahun, kesuburan akan menjadi lebih rendah karena penuaan.
3.Minum pil KB di waktu yang sesuai agar bisa bekerja
Jika kamu tidak sengaja untuk tidak minum pil KB sesuai dengan resep, jangan khawatir.
Manfaat dari pil KB itu masih berfungsi kok walaupun kamu tidak meminumnya sesuai dengan resep.
(BACA: Mimpi Ternyata Bisa Tunjukkan Kondisi Tubuh, Seperti Apa ya?)
4.Mempengaruhi waktu periode bulananmu
Penggunaan pil KB sangat aman.
Kamu bisa mendapatkan periode bulanan kamu setiap tiga atau empat bulan atau tidak sama sekali.
Faktanya beberapa wanita memiliki kondisi tubuh yang berbeda.
Hal inilah yang membuat kamu tidak mengalami menstruasi selama beberapa bulan.
5.Pil KB menyebabkan jerawat
Kamu nggak perlu khawatir soal masalah kulit.
Pil KB dapat membantu mengendalikan pertumbuhan jerawat.
Pil tertentu akan membantu menurunkan jumlah testoteron dalam tubuhmu.
Hal ini akan mengurangi pertumbuhan dan penyebaran jerawat. (*)