"Sampai kru kru bahkan produser tuh sempat kayak ragu untuk ngajakin aku kerja sama karena pikir aku tuh kelakuannya diva, star syndrome yang kalau syuting tuh ribet," kenangnya.
"Tapi ternyata kan aku memang sesantai itu. Dan itu semua kan cuma pengelihatan orang-orang dari luar doang," sambungnya.
Baca Juga: Dijuluki Ratu Horor, Prilly Latuconsina Ternyata Pernah Jadi Mediator Makhluk Halus!
"Jadi produser produser pun sekarang kayak, 'Sorry ya saya sempat ragu mau kerja sama bareng kamu. Karena saya denger gosip kamu kayak gini gini gini, tapi ternyata pas udah kerja sama kamunya malah gak ribet dan paling santai," tandasnya.
Seolah masih merasa bersalah atas prasangka buruknya, Andhika kembali mengenang momen pertama di mana pemikirannya tentang Prilly mulai berubah.
"Turning point-nya gue itu waktu kita nge-host bareng di FFB. Kita bertiga waktu itu kan," ucapnya.
"Pas berangkat itu, gue udah ngomel aja sama dia (Ussy), 'Gila gue harus nge-host sama dua orang ini. Bakal kerja sendiri nih kayaknya gue," kenangnya.
"Kebayang lah bakal ribetnya kayak gimana. Mana ini acara gede apa segala macem gitu kan," sambungnya.
"Tapi ternyata, malah di situ gue terbantu banget sama Prilly. Gue langsung kayak, 'Eh ternyata dia gak seburuk yang gue pikir," jelasnya.
"Sorry ya gue underestimate jadinya. Dan sekarang baru bisa mengakui itu," pungkasnya.
(*)