Find Us On Social Media :

Kue Lapis Legit, Tradisional Tapi Dikenal Mewah di Dunia Internasional

By Linda Fitria, Selasa, 20 Maret 2018 | 00:47 WIB

Kue lapis

Laporan Wartawan Grid.ID, Seto Aji N

Grid.ID - Siapa belum pernah makan kue lapis legit?

Kue lapis legit ialah salah satu kue basah tradisional Indonesia.

Namun siapa sangka kue lapis legit punya sejarah panjang.

Dikutip Grid.ID dari artikel terbitan Atlasobscura, Senin (19/3/18), kue lapis legit awalnya datang saat Belanda ke Tanah Air pada abad ke-15.

Awalnya, pedagang Belanda sudah mengenal kue sejenis bernama 'Spekkoek.'

(BACA : Mirip Tampilan Game Minecraft, Sushi Bikinan Robot di Jepang Bisa Dimakan

Ketika di Indonesia, bahan seperti mentega, susu dan lainnya sangat susah didapat dan mahal untuk membuat kue Spekkoek.

Bahan-bahan itu harus di impor dari Belanda.

Hingga akhirnya mereka kemudian menggunakan bahan lainnya yang mudah didapat di nusantara (Indonesia) kala itu.

Apalagi bahan itu kalau bukan rempah-rempah yang melimpah ruah di nusantara.

Maka dibuatlah kue berbahan dasar rempah-rempah tersebut macam kayu manis, cengkeh, bunga pala, kapulaga dan adas manis.

(BACA : Hilangkan Racun dalam Tubuh dengan Konsumsi Bahan Makanan Ini)

Karena di nusantara kala itu belum mengenal istilah plating, maka adonan kue tadi ditaruh dalam loyang kotak begitu saja dan dikukus serta disajikan.

Maka jadilah kue lapis legit (karena tekstur berlapis-lapis dan rasanya yang manis).

Pada zaman kolonial kue lapis legit berharga sangat mahal karena bahan seperti mentega, susu dan telur langsung di impor dari Belanda.

Maka hanya para penguasa kolonial dan golongan 'ningrat' yang bisa memakannya.

Seiring berkembangnya zaman, saat ini kue lapis legit amat digemari oleh orang Indonesia.

Di Eropa kue lapis legit dikenal sebagai 'kueh lapis' selain di Belanda yang dikenal sebagai 'Spekkoek' tadi.

(BACA : Demi Penuhi Keinginan Kakeknya, Wanita 25 Tahun Rela 'Menikah' Tanpa Pengantin Pria )

Harga lapis legit alias kueh lapis di Eropa pun tergolong mahal untuk satu irisnya.

Memesannya pun juga sangat rumit karena kueh lapis disana tidak sesederhana di Indonesia.

Bayangkan ada 18-30 lapis kue yang setiap rasa dan warnanya berbeda dalam satu gigitan, benar-benar mewah!

Jadi masih anggap kue lapis legit makanan tradisional?

(*)