Find Us On Social Media :

Fakta Gerhana Matahari Cincin yang Terjadi Kamis 26 Desember 2019, Benarkah Berbahaya Bagi Kesehatan Mata?

By None, Kamis, 26 Desember 2019 | 11:07 WIB

Durasi gerhana terlama:

Bengkalis, Riau: 3 jam 51 menit 23,7 detik.

Durasi cincin terlama:

Selat Panjang, Riau: 3 menit 38 detik.

Waktu puncak akhir:

Jayapura, Papua: Pukul 15.51 WIT

Baca Juga: Viral, Tidak Suka dengan Kucing Karena Dianggap Menganggu, Seorang Warga Sleman Bunuh Kucing Tetangganya

5. Adakah Bahayanya?

Berdasarkan data dari NRC, Gerhana Matahari Cincin ternyata bisa mengganggu bumi.

Para ilmuan mengatakan terdapat efek pada gravitasi bumi saat Gerhana Matahari Cincin terjadi.

Efek tersebut satu di antaranya adalah gelombang tinggi di sekitar pantai.

Selain itu, Gerhana Matahari Cincin bisa menghambat pemanasan dan ionisasi di lapisan atmosfer bumi.

Tak hanya itu, Gerhana Matahari Cincin juga bisa menganggu sinyal telekomunikasi, karena kurangnya cahaya saat gerhana.

Hal itu menyebabkan ionisasi pengalami penurunan, padahal ionisasi sangat berperan pada kecepatan sinyal telekomunikasi.

Baca Juga: Penantian Panjang Selama 8 Tahun, Hamil Menjadi Kado Natal Terindah Bagi Shandy Aulia di Tahun 2019

Efek terakhir Gerhana Matahari Cincin adalah gangguan mata.

Gerhana Matahari Cincin sangat berbahaya bagi mata, apabila orang yang bersangkutan melihat langsung dengan mata telanjang tanpa perlindungan.

Efek berbahayanya adalah kerusakan permanen pada retina hingga menyebabkan kebutaan.

Oleh karena itu, bagi yang ingin melihat Gerhana Matahari Cincin disarankan untuk memakai kacamata matahari. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul FAKTA Gerhana Matahari Cincin Besok Kamis 26 Desember 2019, Benarkah Ada Bahayanya?