Grid.ID- Bagaimana serangan jantung bisa terjadi?
Serangan jantung terjadi ketika otot jantung tidak mendapatkan cukup pasokan darah kaya oksigen.
Akibatnya, jantung akan mengalami penurunan fungsi akibat kekurangan oksigen.
Serangan jantung juga dapat disebabkan oleh adanya penyempitan pada arteri koroner yang menghambat aliran darah.
Baca Juga: Catat! Ini 5 Gejala Awal Serangan Jantung yang Jarang Sadari, Salah Satunya Sendawa
Selain itu, serangan jantung juga dapat terjadi karena adanya robekan di arteri jantung (pemotongan arteri koroner secara spontan).
Di luar penyebab serangan jantung di atas, para pakar juga mengatakan bahwa masih ada beberapa penyebab tidak terduga yang dapat memicu terjadinya serangan jantung.
Lantas, apa saja penyebab tak terduga dari serangan jantung?
Nyeri bahu
Penelitian melaporkan bahwa seseorang yang memiliki nyeri bahu berisiko tinggi terkena penyakit jantung.
Selain itu, orang yang memiliki faktor risiko penyakit jantung juga hampir enam kali lebih mungkin memiliki kondisi bahu seperti rotator cuff tendonitis atau pembengkakan tendon yang menempel pada otot tendon rotator cuff ke tulang lengan.
Berdasarkan penelitian tersebut, terdapat 36 peserta yang memiliki faktor risiko penyakit jantung seperti hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes.
Mereka berisiko lima kali lebih mungkin mengalami nyeri sendi ketimbang orang-orang yang tidak memiliki faktor risiko.
Namun, penelitian ini masih dalam jangkauan kecil sehingga memerlukan penelitian tambahan untuk membuktikan sebab dan akibat dari hal ini.