Tingginya kandungan fruktosa di dalam tubuh menyebabkan peradangan alergi pada paru-paru berkembang.
Menurut sebuah jurnal yang dipublikasikan di European Respiratory Journal, sekelompok tim peneliti melibatkan 9000 pasang ibu dan anak.
Mereka menganalisis hubungan antara asupan gula pada ibu hamil dan fungsi paru-paru pada anak-anak yang berusia 7-9 tahun.
Hasil dari penelitian itu menunjukkan ibu hamil yang terlalu banyak mengkonsumsi gula memiliki kecenderungan genetik terkait pengembangan penyakit asma.
Namun, hasil dari penelitian ini dirasa masih kurang valid.
Pada penelitian yang lain tidak ditemukan adanya keterkaitan antara asupan gula selama kehamilan dengan penyakit asma pada anak-anak.
Sementara itu, para peneliti menyarankan untuk mengambil jalan tengahnya saja.
Bahwa ibu hamil sebaiknya tetap mengikuti pedoman untuk menghindari konsumsi gula yang berlebihan.
Karena tindakan pencegahan jauh lebih baik daripada mengobati.
Be ware, moms!(*)