Laporan Wartawan Grid.ID, Fabia Nurmauli Rosales
Grid.ID - Satpol PP merazia kondom di sejumlah mini market di Makassar.
Dilansir dari akun Facebook Cendana Pratama pada (31/12/2019), ia membagikan foto Satpol PP yang tengah berada di mini market untuk merazia.
Dalam foto yang diunggahnya tampak beberapa bungkus kondom tengah diamankan oleh Satpol PP.
Baca Juga: Ibu Muda Ini Terjaring Razia Satpol PP karena ke Hotel dengan Pria yang Bukan Suaminya
Setidaknya ada 3 kantung plastik menjadi wadah untuk barang-barang tersebut.
Tidak hanya kondom, sejumlah tissue magic juga menjadi incaran satpol pp untuk dirazia.
Dikutip dari Tribun Makassar, razia pertama dilakukan di beberapa minimarket di wilayah Ujung Pandang, berlanjut ke sepanjang Jl. Bontolempangan, Jl. Alimalaka hingga Jl. Somba Opu.
Dari merazia beberapa minimarket tersebut, Satpol PP Makassar berhasil mengamankan ratusan bungkus kondom yang dijual secara terbuka.
Tak hanya itu, razia juga berlanjut ke minimarket lainnya seperti yang ada di wiliayah Kecamatan Mamajang, Kecamatan Ujung Tanah dan Kecamatan Panakukang.
Razia ini dikatakan memang sudah menjadi agenda rutin jelang tahun baru.
Hal ini dilakukan agar respon terhadap persepsi negatif warga yang mengidentikkan malam pergantian tahun dengan seks komersial atau seks bebas berkurang atau bahkan hilang.
"Jadi sama seperti tahun-tahun sebelumnya, seperti waktu momen valentine kita juga melakukan razia terhadap minimarket yang menjual terang-terangan kondom tanpa melihat dampak negatifnya."
"Yaitu dapat memicu tingginya angka prostitusi dan perilaku seks bebas, utamanya bagi generasi muda kita," kata Imam Hud Kasat Pol PP Kota Makassar.
Pihaknya mengatakan bahwa penjualan alat kontrasepsi telah diatur, bahwa tidak diperbolehkan dijual secara terang-terangan.
"Jadi kenapa tidak boleh dijual terbuka, itu untuk mengantisipasi adanya anak di bawah umur yang ikut membeli."
"Jadi sekali lagi saya tegaskan, kita tidak larang menjual atau menggunakan, tapi harus yang pasangan sah misalnya, bukan pasangan yang belum sah," terang Imam Hud.
Baca Juga: Scout Rangers Filipina, Pasukan Elite yang Menerapkan Ujian Kematian Saat Hendak Kelulusan
Razia ini juga disebut sebagai bentuk dari penyelamatan generasi muda, agar terhindar dari perilaku seks di luar nikah.
(*)