Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID - Kebahagiaan tengah menyelimuti hati musisi Ahmad Dhani.
Bagaimana tidak, Ahmad Dhani telah resmi bebas dari hukuman penjara pada Senin (30/12/2019).
Sebelumnya, Ahmad Dhani telah menjalani masa hukuman selama 11 bulan atas kasus ujaran kebencian.
Meski begitu, mantan suami Maia Estianty itu belum bisa bernafas lega lantaran masih ada masa percobaan selama 6 bulan.
Kebebasan Ahmad Dhani pun disambut gembira oleh banyak orang.
Hal ini terbukti dari banyaknya massa yang berkumpul di depan Rutan Cipinang, Jakarta Timur.
Mulai dari ormas, kerabat, hingga wartawan nampak memadati lokasi tersebut.
Namun sayangnya, kebebasan ayah dari 5 orang anak itu diwarnai kejadian kurang mengenakkkan.
Dari pers rilis yang diterima Grid.ID, jurnalis media online Suara.com yang juga penyandang disablitas bernama Herwanto mengalami tindakan tidak menyenangkan berupa kekerasan fisik saat meliput kebebasan Ahmad Dhani.
Peristiwa bermula pada Senin (30/12/2019) pagi, sekira 10 menit sebelum Ahmad Dhani keluar dari pintu Rutan Cipinang.
Saat itu sudah terjadi adu mulut antara wartawan yang meliput di lokasi dengan pihak pengamanan dari pihak sang musisi.
Adu mulut itu terjadi karena massa yang berkerumun menutupi barisan awak media.
Puncaknya, ricuh terjadi saat musisi asal Jawa Timur itu keluar dari rutan yakni sekitar pukul 09.30 WIB.
Saat itu mulai terjadi saling dorong dan tarik-menarik antara awak media dengan pihak keamanan Ahmad Dhani.
Ketika Herwanto hendak maju ke bagian depan untuk menggambil gambar, salah seorang petugas keamanan berkaca mata hitam menarik bajunya.
Herwanto pun berusaha tetap maju untuk mengabadikan video kebebasan Ahmad Dhani.
Namun, oknum yang sama menarik paksa tangan palsu sebelah kanan Herwanto untuk membuka jalan bagi Ahmad Dhani yang dikerubuti wartawan dan massa.
Sebagai jurnalis, Herwanto tetap berada di tengah-tengah kerumunan pengawal Ahmad Dhani demi mendapatkan gambar sesuai angle yang diinginkan meski terus ditarik mundur.
Di saat yang sama, Herwanto menyaksikan Dul Jaelani, anak bungsu Ahmad Dhani dengan Maia Estianty terjatuh akibat aksi saling dorong dan tarik-tarikan tersebut.
Bahkan, awak medialah yang membatu Dul Jaelani bangun usai terjatuh aksi saling dorong dan tarik itu.
Setelah Ahmad Dhani dan istrinya Mulan Jameela serta ketiga anaknya naik ke mobil dan meninggalkan lokasi, Herwanto baru tersadar jari manis tangan palsunya putus.
Terkait insiden kekerasan fisik dan perbuatan tak menyenangkan yang dialami Herwanto, pemimpin redaksi Suara.com, Suwarjono meminta semua pihak menghargai kerja keras jurnalis dalam mencari informasi.
Termasuk tim keamanan Ahmad Dhani yang telah melakukan tindakan menghalangi kerja jurnalis hingga menyebabkan jari palsu Herwanto putus karena ditarik dengan keras.
"Saya berharap pelaku bertanggungjawab dan minta maaf atas perbuatan tersebut," kata Suwarjono.
(*)