Find Us On Social Media :

Usai Jadi Sasaran Penembakan, Studio Rekaman Rhoma Irama Tidak Dijaga Polisi

By Al Sobry, Sabtu, 24 Maret 2018 | 01:09 WIB

Rhoma Irama saat ditemui Grid.ID dalam acara 'Happy Nee Year 2017' di Monumen Nasional, Jakarta Pusat (31/12/2017).

Laporan Wartawan Grid.ID, Haviera Rahma Noordiany

Grid.ID – Sudah 20 hari berlalu sejak peristiwa mengejutkan terjadi di studio rekaman milih Rhoma Irama.

Pada hari Sabtu (3/3/2018) sebuah proyektil peluru telah ditemukan di dalam studio rekaman yang bernama Soneta Records tersebut.

Pihak kepolisian pun menyambangi tempat tersebut untuk memeriksa tempat kejadian perkara.

(Wow, Para Sniper Bertebaran di Jalur Mudik, Kriminal Nekat Peluru Melesat)

Untuk sementara ini, polisi setempat belum bisa menyimpulkan apakah benar Soneta Records menjadi sasaran penembakan.

Pasalnya, proyektil yang ditemukan masih dalam keadaan utuh dan lancip.

Sementara jika memang benar penembakan tersebut dilakukan dengan sengaja, proyektil yang ditemukan seharusnya berbentuk tumpul dan hancur.

Walaupun masih dalam proses penyeledikan lebih lanjut, saat ini Soneta Records sudah lepas dari penjagaan polisi.

Hal tersebut dikatakan oleh Kapolsek Sukmajaya Depok kepada Grid.ID.

“Nggak. Kemarin ada kegiatan (di sana) ramai. Sering diadain latihan musik,” ujar Kapolsek Sukmajaya Depok Kompol IGN Bronet Ranapati saat ditemui oleh Grid.ID, Jumat (23/3/2018).

Namun, bukan berarti pihak kepolisian benar-benar akan melepaskan penjagaan di kawasan studio rekaman tersebut.