Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Seorang berusia 24 tahun dilaporkan hilang di Shah Alam, Malaysia.
Ia dilaporkan hilang setelah meninggalkan apartemen sewanya dengan seorang teman pada Kamis (22/3/2018) malam.
Saat itu, mereka hendak pergi ke pasar malam.
Dilansir Grid.ID dari Says.com, laki-laki bernama Mohammad Hafiz Ismail itu mengendarai mobil Perodua Axia warna hitam miliknya.
Saat itu ia sedang berkendara menuju ke arah Shah Alam, Malaysia.
Namun pacarnya tidak dapat menghubungi Hafiz pada pukul 12.49 waktu setempat.
Sang kekasih kemudian memberitahu ibu Hafiz tentang hal tersebut.
Sang ibu lalu mencoba menghubungi putranya.
Namun, ponsel Hafiz tidak aktif.
Mereka juga berusaha mencari informasi dari teman Hafiz yang bernama Wan.
Namun hal tersebut juga tak membuahkan hasil.
"Aku hanya pernah bertemu Wan sekali, dan aku tidak melihat wajahnya dengan jelas ketika bertemu di malam hari."
"Hafiz pernah memberitahuku kalau Wan bekerja sebagai pelayan warung di dekat apartemen sewaannya, dan dia memperlakukan Wan seperti saudara," ujar ibu Hafiz.
Pada Jumat (23/3/2018) malam, keluarga Hafiz membuat laporan orang hilang.
Sementara itu, teman-teman Hafiz membuat pengumuman orang hilang di media sosial.
Unggahan tentang Hafiz yang hilang lalau menjadi viral di media Malaysia.
"Saya butuh bantuan semua orang untuk menyebarkan berita, karena dia telah hilang selama lebih dari 24 jam."
"Laporan polisi telah diajukan," tulis unggahan tersebut.
"Dia (Hafiz) selalu memberi tahu kami tentang keberadaannya," ujar ibu Hafiz.
"Kami terakhir bertemu dengan Hafiz pada hari Minggu kemarin sepulang dari kenduri."
"Dia kemudian kembali ke apartemennya," tambah sang ibu.
Mobil Axio Perodua hitam, yang dikendarai oleh Hafiz, ditemukan pada hari Jumat (23/3/2018).
Mobil itu ditinggalkan di daerah Bandar Baru Klang, Selangor, Malaysia.
Misteri di balik hilangnya pria 24 tahun itu akhirnya terpecahkan.
Orang tuanya diberi tahu bahwa Hafiz sebenarnya berada dalam tahanan polisi.
Salah satu restoran di Pasar Malam, di mana Hafiz pergi bersama temannya, digerebek oleh polisi malam itu.
Dalam rekaman kamera CCTV restoran, terlihat bahwa selama penggerebekan itu polisi menahan mereka berdua.
Hafiz dan Wan ditahan bersama dengan yang lain.
Mereka dibawa ke kantor polisi terdekat untuk penyelidikan lebih lanjut.
Hafiz dibebaskan setelah tes urinnya terbukti negatif narkoba.
Hafiz ditahan di markas polisi distrik Klang Utara.
Pria itu dibebaskan pada hari Jumat (23/3/2018), pukul 19.00 waktu setempat. (*)