Find Us On Social Media :

Mobil Nyasar di Jalan Setapak Persawahan, Sang Pengemudi Mengaku Melihat Candi

By Linda Fitria, Senin, 26 Maret 2018 | 16:32 WIB

Kejadian tak terduga di Kendal

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Saat mengendarai mobil, seorang pengemudi umumnya memfokuskan pandangan ke depan.

Selain performa mobil yang baik, konsentrasi pengendara juga menentukan perjalanan kita.

Namun sebuah insiden tak terduga terjadi pada sebuah mobil di Kendal, Jawa Tengah berikut ini.

Dilansir Grid.ID dari Facebook, akun Ragil Wiwid mengunggah sebuah postingan di Grup Motuba pada 25 Maret 2018.

(BACA : Waspada, Inilah Sebab Kurangnya Konsentrasi Pada Anak, Salah Satunya Sering Dialami)

"Mohon penjelasannya mbah, kata mbaknya yang punya mobil di situ ada tempat wisata berupa candi.

Eee tau-tau malah masuk persawahan yang jaraknya sangat jauh dari perkampungan penduduk.

Kejadian kemarin sore, dan pagi ini dibantu para warga tetapi nggak bisa keluar dari tengah sawah, dan itu jalan setapak.

Yang logikanya buat sepeda motor aja nggak bisa, tapi mobil kok bisa ke situ yaa?

(BACA : Hanya Ingin Mendapatkan Istri, Calon Mahasiswa Rela Lakukan Hal Ini )

TKP Rowosari #kendal," tulis Ragil Wiwid dalam unggahannya.

Dalam foto yang dibagikan terlihat sebuah mobil berwarna putih berada di sawah.

Body mobil, sebagian terlihat terperosok ke area persawahan dengan tanaman padi yang tampak mulai menguning.

Bahkan dalam foto kedua terlihat salah satu ban belakang mobil ada yang masuk tanah basah persawahan.

Sementara ban belakang yang satunya ada di atas tanah yang kering yang tampak menyerupai jalan setapak.

Unggahan inipun menuai beragam komentar netizen.

"Apakah ada makhluk gaib yang membantu sampe situ?," tulis Mokhamad Ali S.

(BACA : Pesimis Dinyatakan Mandul, Tidak Disangka Ia Positif Hamil! Seperti Apa Kisahnya?)

Kesalahan GPS mbah kayaknya, aku dulu juga pernah, ikutin gps malah mblangsak lewat semak2," tulis Kris Arsenio.

"GPSnya pake mode petualang mungkin," ujar Fajar Nugroho.

"GPS jaman now kok semakin jahil,mbah..." timpal Bayu Cahyo Nugroho.(*)