Find Us On Social Media :

Guna Selamatkan Nyawa Seorang Penumpang, Pilot Terpaksa Melepaskan 30 Ton Bahan Bakar di Udara

By Linda Fitria, Senin, 26 Maret 2018 | 19:22 WIB

Pesawat harus lakukan pendaratan darurat karena seorang wanita sakit

Ia kemudian dipindahkan dari kelas ekonomi ke kelas bisnis.

(BACA : Cieee yang Barusan Menikah, Ini 6 Tips Tinggal Bersama Untuk Kalian Pengantin Baru)

Untuk mendapatkan bantuan darurat bagi perempuan itu, pilot memutuskan untuk mendarat di Bandara Internasional Ted Stevens Anchorage di Alaska.

Pendaratan ini mengharuskannya untuk melakukan prosedur pembuangan bahan bakar.

Pilot terpaksa harus melepaskan 30 ton bahan bakar di udara.

Hal ini untuk memastikan bahwa pesawat dapat mendarat dengan selamat.

Tindakan tegas pilot itu menarik banyak pujian orang di pesawat.

Termasuk seorang wanita berinisial Ivy.

(BACA : Bikin Kamar Tempat Menginapmu Lebih Sehat dengan 5 Langkah Mudah Ini)

Dia mengatakan kepada media bahwa menyelamatkan nyawa harus menjadi prioritas.

Ivy mengatakan bahwa insiden itu tidak mengorbankan penumpang, karena mereka tetap di pesawat setelah dipaksa mendarat.

Ivy menceritakan bahwa setelah terbang selama sekitar tujuh jam, kru pesawat mengumumkan melalui radio bagi penumpang yang berprofesi dokter untuk melangkah maju guna membantu wanita itu.