Laporan Wartawan Geid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Mendadaknya kematian Lina Zubaedah, mantan istri Sule, masih menimbulkan tanda tanya besar bagi anak dan keluarga besar.
Bagaimana tidak, selain adanya kejanggalan dan luka lebam, sampai kini Teddy, suami mendiang Lina, enggan menjelaskan kronologis kepergian wanita tersebut kepada pihak keluarga.
Teddy justru menjelaskan kesaksiannya melalui media, seolah enggan memberikan keterangan secara langsung pada keluarga.
Merasa tak mendapatkan kejelasan dengan baik, putra sulung almarhumah Lina, Rizky Febian, akhirnya mendatangi Polrestabes Bandung pada Senin (6/1/2020) lalu.
Iki, sapaan akrab Rizky Febian, akhirnya membuat laporan untuk mengungkap kejanggalan dan mencari kejelasan yang sebenarnya.
Melansir dari Tribun Seleb pada Kamis (9/1/2020), laporan Iky telah ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.
Pembongkaran makam Lina dilakukan untuk melakukan autopsi demi mencari kejelasan yang pasti.
Menurut informasi selanjutnya, kini jenazah Lina sudah diangkat dari liang lahat dan pihak berwajib telah melakukan autopsi.
Dalam pembongkaran makam Lina, Iky terlihat menghadiri prosesi tersebut.
Sementara itu, melansir dari kanal Youtube Starpro Indonesia, Sule menyampaikan beberapa hal.
Setelah proses autopsi selesai dilakukan, jenazah Lina akan kembali dimakamkan.
Namun bukan di tempat sebelumnya, melainkan di lokasi yang baru.
Meskipun hanya berstatus mantan suami, namun Sule mendapat kepercayaan untuk memakamkan Lina.
Walau begitu, Sule tidak mengambil keputusan soal pemakaman Lina secara sepihak.
Pemakaman selanjutnya, dijelaskan Sule, kembali dirundingkan dengan keluarga besar.
"Sudah mempercayakan kepada saya, dari pihak keluarga mamanya (Lina), adiknya, mau di mana, gimana, mereka memepercayakan kepada saya," ungkapnya.
Meskipun Sule telah berstatus sebagai mantan suami, keluarga Lina nampaknya lebih percaya dengan sang komedian dibandingkan dengan sang suami baru.
"Berarti mereka lebih percaya sama saya, padahal kan saya udah bukan suaminya," ungkap Sule.
Kepercayaan yang diberikan keluarga Lina, diakui Sule, karena mereka telah cukup lama mengenalnya.
"Mungkin dari kenangan yang begitu lama, mereka sudah tahu mungkin siapa saya. Akhirnya saya yang menentukan nanti," ujarnya.
Sementara itu, untuk melanjutkan doa dan tahlilah, Sule mengatakan akan dilakukan di kediaman keluarga besar Lina.
"Kalau untuk tahlil, kita sudah sepakat di satu rumah yaitu di rumahnya mamanya (Lina), keluarganya. Karena mereka juga pengin tahlilan di sana, ya udah barengan ke sana," ceritanya.
"Di sini mungkin doa sesekali kalau ada waktu kita doa," tandasnya.
(*)