Find Us On Social Media :

Ditemukan Gua Fosil Terdalam di Asia, Dalamnya Mencapai 238 km

By Alfa Pratama, Selasa, 27 Maret 2018 | 18:19 WIB

Penyelidikan dilakukan di jaringan Gua Shuanghe di Zunyi, Provinsi Guizhou, Tiongkok.

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Sebuah gua batu kapur di Tiongkok Selatan disebut sebagai sebagai gua terdalam di Asia.

Predikat ini diberikan oleh tim ilmuwan internasional.

Dilansir Grid.ID dari artikel terbitan South China Morning Post tanggal 25 Maret 2018, predikat ini diberikan setelah penyelidikan selama dua minggu.

Penyelidikan dilakukan di gua Shuanghe di Zunyi, provinsi Guizhou, Tiongkok.

Para peneliti menemukan kedalaman total gua adalah 238km.

(Probosutedjo Ungkap Kisah Rahasia Pernikahan Kakak Kandungnya, Presiden Soeharto)

Gua ini memiliki kedalaman 16 km lebih dalam dari Gua Air Jernih yang terkenal di Malaysia.

Ekspedisi ini dipimpin oleh Li P, direktur Guizhou Karst Cave Research Center. 

Selama dua minggu penyelidikan, tim menemukan sejumlah fosil, termasuk fosil harimau yang bertaring tajam.

Hewan tersebut adalah predator yang telah punah 11.000 tahun lalu.

Tim juga menemukan fosil panda raksasa.

Menurut Li, lebih dari 60 spesies makhluk hidup atau masih hidup berada di dalam jaringan gua.

Lalu, bagaimana mamalia besar itu bisa berakhir di gua yang dalam?

Pertanyaan ini masih menjadi misteri.

(8 Kisah Perjuangan Kembar Siam di Indonesia, Salah Satu Kembarannya Ada yang Meninggal Dunia)

Penemuan yang didapat oleh tim ekspedisi membantu para ilmuwan untuk lebih memahami perubahan lingkungan dan iklim di kawasan ini.

Di Sekitar lokasi gua merupakan "rumah" bagi beberapa batu kapur terbesar dan paling canggih di dunia.

"Apa yang terjadi di masa lalu dapat membantu kami memprediksi masa depan dengan lebih baik," katanya.

Gua Shuanghe ditemukan 30 tahun yang lalu.

Selama bertahun-tahun, berbagai ekspedisi tim dari Tiongkok dan internasional telah menguak kedalaman gua.

(Jaga Ekosistem Alam, Wisatawan Gua Pindul Gunung Kidul Dibatasi)

Ada banyak penemuan fitur geologis yang menarik, termasuk air terjun besar.

Gua tersebut adalah atraksi wisata populer.

Pemerintah setempat mengatakan bahwa bagian yang lebih dalam akan dikembangkan secara bertahap dan dibuka untuk wisatawan. (*)