Para pekerja memahatnya dari bagian atas terlebih dahulu, yaitu atap.
(BACA : Duh, Perhatikan 5 Tanda Kalau Gebetan Ternyata Naksir Sahabatmu)
Kemudian diikuti dengan pilar-pilar besar yang mengikutinya, sampai ke patung gajah yang sangat mendetail.
Kuil Kailasa ini berdiri di tanah seluas 82 meter persegi.
Luas bangunannya sendiri mencapai 46 meter persegi.
Diperkirakan, pada masa itu para pekerja harus 'membuang' batuan seberat 200-400 ton.
Sebenarnya teknik pembuatan bangunan dengan mengukir batu seperti ini adalah hal yang lumrah di India pada masa abad ke-8 sampai 9.
Kuil Kailasa sendiri punya nama indeks 'Cave 16' di situs World Heritage Site.
(BACA : Fika, Tradisi Minum Ngopi di Swedia, Bikin Warganya Produktif dan Bahagia)
Di Ellora, setidaknya ada 34 bangunan yang serupa dengan Kuil Kailasa.
Saat menikmati arsitektur Kuil Kailasa, kamu mungkin bisa menemukan unsur lain selain Hindu yaitu Buddha dan tradisi Jain.
Rashtrakuta memang dikenal sebagai kerajaan yang sangat toleran terhadap kepercayaan-kepercayaan lain yang juga populer di India.
Sempatkan berkunjung ke sini saat liburan di India ya! (*)