Maka diperlukan perjanjian perdamaian antara Mesir dan Israel.
Namun masalahnya kedua belah pihak tidak menyetujui moderator perdamaian yang diajukan oleh PBB.
Termasuk moderator perdamaian komandan UNEF II saat itu yang dijabat oleh Letjen. Bengt Liljestrand dari Swedia.
( BACA JUGA: Punya Hobi Sama, Kevin Sanjaya dan Maria Selena Jodoh? )
Hingga akhirnya masa jabatan Letjen. Bengt Liljestrand selesai dan digantikan oleh oleh Mayjen. Rais Abin.
Rais Abin merupakan perwira militer asal Tentara Nasional Indonesia.
Rais Abin mempunyai tanggung jawab berat sebagai komandan UNEF II.
Selain harus mencegah kembali perang, ia harus mengusahakan upaya perdamaian bagi kedua belah pihak.
( BACA JUGA: Kabar Gembira! Cha Tae Hyun Dapat Tawaran Variety Show Baru Berkonsep Padang Pasir )
Belum lagi mengkoordinir 4000 tentara perdamaian gabungan dari berbagai negara di bawah komandonya.
Ketika PBB mengajukan nama Rais Abin dari Indonesia untuk menjadi moderator perdamaian, Mesir langsung setuju.
Dan anehnya pihak Israel juga setuju. tak keberatan dengan pengajuan Rais Abin sebagai moderator perdamaian antara kedua belah pihak.