Grid.ID – Awal tahun 2020, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan keberadaan Keraton Agung Sejagat yang terletak di Desa Pogung, Kecamatan Bayan, Purworejo, Jawa Tengah.
Layaknya sebuah kerajaan, Keraton Agung Sejagat dipimpin seorang raja bernama Totok Santoso (42) atau dikenal sebagai Sinuhun Totok Santoso Hadiningrat.
Serta ratunya bernama Fanni Aminadia yang menyandang gelar Kanjeng Ratu Dyah Gitarja.
Berlagak sebagai pewaris takhta Kerajaan Majapahit dengan berbalut pakaian kebesaran, berbagai pernyataan fenomenal pun diutas oleh Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat.
Di antaranya klaim bahwa mereka telah memiliki 450 anggota serta mendapatkan pengakuan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Sempat jadi pemberitaan panas di media se-Tanah Air, belakangan terungkap jika Totok Santoso dan Fanni Aminadia nyatanya adalah penipu.
Usut punya usut, keduanya menarik dana dari masyarakat dengan menggunakan berbagai tipu daya.
Bukan hanya itu, keduanya bahkan memalsukan identitasnya dan menggunakan berbagai simbol hingga ideologi untuk menarik korbannya.