Find Us On Social Media :

Belasan Tahun Tak Merasakan Kasih Sayang Seorang Ibu, Aktor Ini Ungkap Perasaannya Saat Kembali Bertemu Usai Gelar Pernikahan: Dingin..

By Nesiana Yuko Argina, Minggu, 19 Januari 2020 | 09:30 WIB

Belasan Tahun Tak Merasakan Kasih Sayang Seorang Ibu, Aktor Ini Ungkap Perasaannya Saat Kembali Bertemu Usai Gelar Pernikahan: Dingin..

Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina

Grid.ID - Nama Dion Wiyoko tentu sudah tidak asing di kalangan penikmat film Tanah Air.

Pria kelahiran Surabaya 35 tahun silam ini juga sudah bintangi film puluhan kali loh.

Namun tak banyak yang tahu jika pemain film Susi Susanti Love All ini memiliki masa kecil yang mungkin tak seberuntung orang lain.

Baca Juga: Bak Sinetron, Dion Wiyoko Ceritakan Dramatisnya Ditinggal sang Ibu yang Memilih Tinggal di Luar Negeri: Gue Seret-seret Kaki Dia Sambil Nangis di Stasiun Kereta!

Di usia yang masih sangat belia, Dion harus sudah merasakan pedihnya perpisahan orang tua.

Bahkan masa kanak-kanaknya diisi dengan rentetan kejadian yang memilukan.

Rangkaian pengalaman pahit tersebut diceritakan Dion belum lama ini saat ngobrol bersama presenter Robert Harianto.

Baca Juga: Pernah Jadi Model hingga Wajahnya Terpampang di Seluruh Indonesia, Dion Wiyoko Ternyata Cuma Dibayar Rp 200 Ribu!

Momen itu pun terekam dalam tayangan di kanal YouTube Perspektif MetroTV, seperti dikutip Grid.ID dari video yang dipublikasikan pada Kamis (16/1/2020).

"Gue pernah dikasih tahu nenek kalau pas gue umur satu tahun, orang tua sudah bercerai," ujarnya.

"Akhirnya gue ikut sama nyokap, kakak gue yang lima tahun lebih tua itu ikut bokap gue. Sampai akhirnya nyokap memutuskan untuk pindah dari Indonesia," kenangnya.

Baca Juga: Dulu Hidup Susah dan Bertahan Hidup hanya dengan Makan Sekali Sehari, Dion Wiyoko: Itu Jadi Titik Terendah dalam Hidup Gue..

"Jadi dia pindah ke luar negeri, dan gue dititipkan ke bokap. Gue tinggal sama bokap dari kelas 5 SD sampai kelas 6 SD," jelasnya.

Perpisahan Dion dengan sang ibu rupanya tak terjadi begitu saja dan justru dipenuhi drama.

"Ini sinetron banget sih, jadi gue pernah nyeret-nyeret kaki nyokap gue di stasiun itu sambil nangis-nangis, teriak-teriak, saking gak mau ditinggal nyokap," terangnya.

Baca Juga: Ngaku Bandel Sejak Kecil, Dion Wiyoko Ternyata Pernah Belajar Merokok Pas SD!

"Itu kejadian di Surabaya. Pada saat itu nyokap mau ke Jakarta untuk pindah ke luar negeri. Itu pas gue kelas 5 atau 6 SD gitu, gue lupa," kenangnya.

"Gue bener-bener megangin dan gak mau lepas nyokap gue. Sampai akhirnya sama keluarga terpaksa dilepas karena nyokap tetep harus berangkat," tandasnya.

Karena perpisahan yang cukup dramatis itu, Dion pun harus menerima kenyataan bahwa belasan tahun kemudian ia hidup tanpa merasakan kasih sayang seorang ibu disampingnya.

Baca Juga: Sama-sama Punya Wajah Oriental, Dion Wiyoko Ternyata Sering Disangka Morgan Oey!

Namun saat akhirnya ia kembali dipertemukan dengan sang ibu, Dion justru tak lagi bisa merasakan kehangatan.

"Gue pernah ada dalam satu fase di mana gak pernah ketemu nyokap sekian tahun. Pernah ngitung kalau gak salah 11 tahun deh," ungkapnya.

"Ketemu lagi itu pas di balik ke Indonesia untuk ngurus visa. Itu tahun 97-an kalau gak salah," imbuhnya.

Baca Juga: Isi Media Sosialnya Jauh dari Hingar Bingar Kehidupan Seorang Aktor, Dion Wiyoko: Gue Orangnya Introvert dan Gak Pede

"Habis itu sekian lama gak ketemu lagi sampai di tahun 2008 kakak gue menikah, nyokap balik ke Indonesia," sambungnya.

"Jadi hubungan gue sama nyokap tuh gimana ya. Kayak terakhir gue ketemu kan di 2017, itu habis gue merit. Dingin sih menurut gue," lanjutnya.

"Gue mencoba untuk bisa ngobrol atau apa gitu, tapi menurut gue kayak obrolannya tuh gak bisa enak," tambahnya.

Baca Juga: Sekarang Jadi Aktor Serba Bisa, Dion Wiyoko Ternyata Pernah Gagal Casting Berkali-kali

"Jadi gue merasa kayak nyokap gue tuh memperlakukan gue kayak seperti anak kecil," pungkasnya.

Diakui Dion meski hubungan dengan sang ibu tak terasa dekat seperti dulu, ia pernah meminta perempuan yang melahirkannya itu untuk pulang ke Indonesia dan tinggal bersamanya.

Sayangnya sang ibu menolak dan tetap melanjutkan hidupnya di Amerika hingga saat ini.

(*)