Find Us On Social Media :

Kamilaa by Itang Yunasz Tampilkan Koleksi Busana Modest Batik Motif Nusantara di Panggung Indonesia Fashion Week 2018

By Ridho Nugroho , Senin, 2 April 2018 | 17:11 WIB

Itang Yunasz menghadirkan 24 koleksi busana modest dengan motif semisal parang, lokcan dan jumputan.

(Allea Itang Yunasz Hadirkan Koleksi Perdana Bertajuk Soft City yang Terinspirasi dari Keindahan Alam Untuk Pasar Kelas Menengah)

Selanjutnya ada jumputan, sebutan yang popular di Jawa dengan teknik ikat dan celup warna pada sebuah kain.

Di Sumatera Selatan, teknik ini disebut sebagai kain pelangi.

Koleksi Wastra Nusantara tampil sebanyak 24 looks yang dihadirkan dalam gaya eksotic dramatic.

Kamilaa kali ini banyak memunculkan pilihan celana panjang yang dipadankan dengan tunik atau pun blus sebagai atasannya yang disempurnakan dengan tambahan outer.

(Indonesia Fashion Week 2018 Kembali digelar pada Tanggal 28 Maret Hingga 1 April 2018 dengan Tema Culture Identity )

Beberapa dress, kaftan, palazzo juga dihadirkan sebagai pilihan.

Busana yang longgar, santun dan tertutup ini juga masih diperkarya dengan tambahan ruffles, pleats, draperi di beberapa bagian.

Untuk penggunaan material bahan, Kamilaa by Itang Yunazs memilih fabricl dari helai poly twill dan crepe fabric yang diprint dengan desain motif lokcan, parang dan jumputan.

(Interpretasi Kegagahan Candi Borobudur dalam Karya Busana Desainer Sugeng Waskito di Indonesia Fashion Week 2018)

Motif lokcan dihadirkan dengan teknik print dalam warna sesuai trend saat ini yaitu hijau, oranye dan nude.

Sementara motif parang tampil dalam warna oranye dan motif jumputan tersedia dalam 3 warna yaitu maroon, tobacco brown dan light brown.

Untuk menyempurnakan penampilan, nude pump shoes berpotongan lancip didesain Itang Yunasz khusus untuk koleksi kali ini. (*)