Find Us On Social Media :

Reka Adegan Pembunuhan Mahasiswi UIN Berbau Mistis, Modelnya Hingga Kesurupan

By None, Selasa, 21 Januari 2020 | 20:12 WIB

Adegan rekonstruksi pembunuhan mahasiswi UIN di Kecamatan Manggala, Makassar, Selasa (21/1/2020).

Grid.ID - Polisi menggelar reka adegan atau rekonstruksi untuk kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Proses rekonstruksi pun berlangsung tegang.

Pasalnya, pemeran pengganti Asmaul Husna, Sari, tiba-tiba saja histeris.

Sari berteriak dan meronta ketika polisi tengah mereka adegan pembunuhan yang diperagakan oleh Ridho, kekasih Asmaul Husna.

Baca Juga: Anaknya Operasi Plastik Hingga Berubah Terlalu Cantik, Sang Ibu Tak Mengenalinya dan Marah Setelah Mengetahuinya, Rupanya Begini Wajahnya Sebelum Oplas

Rekonstruksi pembunuhan mahasiswi UIN Makassar di lokasi kejadia, Perumahan Citra Elok, Kelurahan Tamangapa, Manggala, Makassar pada Selasa (21/1/2020).

Ada 28 adegan yang dipergakan oleh Ridho.

Menurut Kapolsek Manggala Kompol Hasniati tidak ada fakta baru yang ditemukan dalam rekonstruksi tersebut.

"Apa yang diperlihatkan tersangka sesuai dengan apa yang dilakukan saat itu, jadi saat ini tidak ada bukti baru yang didapat penyidik maupun jaksa," kata Hasniati dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Sebelum Dipinang Jadi Istri, Lihat Gaya Sederhana Syahrini Pakai Kimono saat Diajarkan Budaya Jepang oleh Keluarga Reino Barack

Hasniati mengatakan, pembunuhan yang dilakukan Ridho terjadi pada adehan ke 15.

Sebelum pembunuhan, Ridho dan Asmaul Husna terlibat cek-cok.

Cek-cok mereka berdua soal kehamilan yang masuk masa 4 bulan.

Usai menutup wajah Asmaul Husna dengan bantal, Ridho lalu ke dapur untuk mengambil pisau lantaran percobaan pembunuhan pertamanya gagal.

"Sebelumnya itu disekap, setelah disekap tersangka mengecek korban ternyata masih bernafas. Setelah itu pelaku ke dapur ditemukanlah pisau, tidak digorok, diiris, satu kali tarikan," ujar Hasniati.

Belum selesai rekonstruksi dilakukan, Sari yang menjadi pemeran pengganti Asmaul Husna tiba-tiba saja histeris.

Sambil histeris, Sari mengucap perkataan seputar kematian Asmaul Husna.

Melihat Sari yang tak bisa dikontrol, polisi langsung membawanya keluar ruangan.

Baca Juga: 6 Zodiak Ini Terkenal Paling Materialistis, Punya Barang Mewah dan Mahal Selalu Membuat Mereka Merasa Lebih Baik

Sebelumnya diberitakan, Asmaul Husna (24), mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar ditemukan tewas telentang dengan wajah ditutup bantal dan bersimbah darah di kamar rumah kerabatnya di Perumahan Citra Elok, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar, pada Sabtu (14/12/2019) siang.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh sepupunya bernama Satriani (27) yang baru pulang dari Kabupaten Gowa.

Kronologi Kejadian

Melansir Kompas.com, Kapolsek Manggala Kompol Hasniati mengatakan, sebelum terjadi pembunuhan, pelaku datang ke kontrakan korban di Perumahan Citra Elok, Kecamatan Manggala, Makassar, Sabtu, untuk membahas kehamilan.

Saat di kosan, korban dan pelaku terlibat percekcokan terkait masalah kehamilan tersebut.

“Pelaku awalnya berbicara baik-baik menanyakan usia kehamilan korban. Mengetahui usia kandungan 4 bulan, Ridho bermaksud akan memberi tahu orangtua korban setelah pulang dari kontrakan. Tapi korban ingin memberitahukan masalah kehamilannya ini ke orangtuanya saat itu juga," katanya, Senin (16/12/2019).

Mendengar jawaban Ridho, sambungnya, korban pun bergegas mengambil handphone miliknya untuk menghubungi orangtuanya.

"Korban ingin meminta pertanggungjawaban pelaku. Justru Ridho mengancam akan membunuhnya jika korban menghubungi orangtuanya," ungkapnya.

Ancaman Ridho tersebut tak digubris korban.

Asmaul Husna justru menantang balik kekasihnya tersebut untuk membunuhnya jika mempunyai keberanian.

Baca Juga: Pilih Makanan Ini yang Bisa Dimakan Setelah Pencabutan Gigi, Jangan Makan Makanan Pedas

Dibekap Pacar

Sebelum tewas dibunuh, pelaku terlebih dahulu membekap wajah korban menggunakan bantal sekitar 15 menit.

Melihat korban masih hidup, pelaku kemudian ke dapur mengambil pisau untuk membunuh korban dan mengorok leher korban.

"Pelaku langsung masuk ke dalam dapur lalu mengambil pisau dapur dan kembali lagi ke dalam kamar dan mengiris (mengerek) leher korban," ujar Kanit Reskrim Polsek Manggala Iptu Syamsuddin dikutip dari Tribun Timur.

Pelaku Pura-pura Lihat TKP

Setelah membunuhnya kekasihnya, pelaku pun berpura-pura datang ke TKP.

Namun, saat mendatangi TKP, gerak-gerik Ridho terlihat mencurigakan.

Melihat itu, polisi pun langsung mengamankannya untuk menjalani pemeriksaan, setelah dilakukan pemeriksaan polisi menetapakan Ridho sebagai tersangka.

"Kita amankan di TKP (lokasi) karena saat setelah kejadian yang bersangkutan ada disekitar lokasi," tambah Syamsuddin.

Kepada polisi, Ridhoyatul mengakui perbuatannya telah membunuh Asmaul Husna sang kekasih.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Pemeran Pengganti Mahasiswi UIN Kesurupan Saat Rekontruksi, Bicara Soal Pembunuhan Asmaul Husna

(*)