Grid.ID- Dilansir dari kompas.com pada Rabu (22/1/2020), Henky Solaiman divonis oleh dokter mengidap kanker usus.
Walau begitu, dia menolak melakukan perawatan medis.
Sebab dia merasa tidak bisa hidup normal lagi setelah operasi atau pun kemoterapi.
"Disuruh operasi, kemo (terapi) itu sudah biasa, tapi kalau (operasi) dekat rektum, 80 persen sudah pakai kantonglah," kata Henky.
"Enggak bisa disambung lagi, tiga bulan, ya sudah kantong seumur hidup."
"Ya itu bukan hidup namanya saya bilang, saya nolak operasi, enggak mau kemo," ucapnya lagi.